Suara.com - Rapat Paripurna perdana anggota dewan periode 2014-2014 kembali ricuh, Kamis (2/10/2014) dini hari. Pimpinan Rapat Popong Otje menskors sidang kembali tanpa batas waktu.
Rapat kembali ricuh dan tidak kondusif selama beberapa menit karena permasalahan waktu sidang yang hingga melewati batas tata tertib (tatib). Namun, masalah itu bisa diatasi Popong dan melanjutkan sidang dengan agenda pembacaan nama fraksi dan strukturnya.
Ricuh terjadi saat pimpinan memberikan kesempatan membacakan nama fraksi dan strukturnya, di mulai Fraksi Gerindra, kemudian Fraksi Golkar, kemudian Fraksi Demokrat, Fraksi PAN, Fraksi PKS dan terhenti di PPP.
Namun, tuntas fraksi PPP memaparkan strukturalnya, situasi kembali memanas. Tiba-tiba, Politisi PDI Perjuangan Adian Napitupulu dan Masinton Pasaribu maju dan menunjuk pimpinan sidang. Sidang ini dipimpin oleh Popong dan Ade Rezki Pratama.
Melihat hal itu, Popong pun mengingatkan untuk menjaga etika. Namun, mereka tetap melakukan aksinya dan bertambah banyak hingga ada yang mengisi mejanya. Pamdal pun dikerahkan untuk menenangkan situasi setelah aksi dorong tidak dihindarkan.
"Sidang kita skors karena situasi sudah tidak kondusif," kata Popong sambil mengetok palu.