Beritabali.com, Karangasem. Gunung Agung mengalami dua kali berturut turut erupsi pada Senin (21/1) sore ini pada pukul 16.45 wita dan berikutnya sekitar pukul 17.00 wita.
Sesuai dengan rilis resmi dari PVMBG, erupsi kedua ini terekam seismogram dengan amplitudo 23 mm dengan durasi 1 menit 17 detik. Secara visual erupsi yang kedua ini juga tidak bisa diamati lantaran tertutup awan.
Sementara itu, jika dilihat dari jumlah amplitudonya erupsi kedua lebih besar dibandingkan erupsi yang pertama dimana pada erupsi pertama sesuai dengam rilis PVMBG, erupsi terekam pada seismogram dengan amplitudo maksimum 22 mm dengan durasi kurang lebih 1 menit 52 detik pada pukul 16.45 wita.