Cara Mengajukan Pinjaman BRI Non KUR Terbaru dan Syaratnya

Cara Mengajukan Pinjaman BRI Non KUR Terbaru dan Syaratnya


Suara.com - Bank Rakyat Indonesia (BRI) dikenal luas sebagai bank milik negara yang memiliki beragam produk pinjaman untuk masyarakat. Selain Kredit Usaha Rakyat (KUR), BRI juga menyediakan berbagai jenis pinjaman Non-KUR yang bisa diajukan oleh perorangan maupun badan usaha dengan syarat yang relatif fleksibel. Pinjaman Non-KUR ini sangat cocok bagi nasabah yang tidak memenuhi syarat program KUR atau membutuhkan pembiayaan dalam jumlah lebih besar.

Pinjaman Non-KUR adalah produk pembiayaan dari BRI yang tidak menggunakan subsidi bunga dari pemerintah, berbeda dengan KUR yang dikhususkan untuk pelaku UMKM dengan suku bunga ringan. Pinjaman Non-KUR biasanya ditujukan untuk:

  • Pegawai tetap (PNS, karyawan BUMN/BUMD, swasta).
  • Pelaku usaha yang sudah berkembang.
  • Nasabah dengan agunan yang memadai

Beberapa produk Non-KUR BRI yang populer di antaranya:

  • BRIGuna (BRIGuna Karya, BRIGuna Umum, BRIGuna Purna).
  • Kredit Modal Kerja (KMK).
  • Kredit Investasi.
  • Kredit Pemilikan Rumah (KPR BRI).
  • Kredit Kendaraan Bermotor (KKB BRI).
  • Kupedes (Kredit Umum Pedesaan)

Persyaratan Umum Pinjaman BRI Non-KUR
Meskipun tiap jenis pinjaman memiliki syarat spesifik, berikut adalah persyaratan umum yang harus dipenuhi oleh calon peminjam:

  • Warga Negara Indonesia (WNI) .
  • Usia minimal 21 tahun atau sudah menikah.
  • Memiliki penghasilan tetap atau usaha aktif.
  • Fotokopi KTP pemohon dan pasangan (jika sudah menikah).
  • Fotokopi Kartu Keluarga (KK).
  • Fotokopi NPWP.
  • Slip gaji atau laporan keuangan usaha (tergantung jenis pinjaman).
  • Rekening koran 3-6 bulan terakhir.
  • Agunan/jaminan (untuk pinjaman tertentu)
  • Surat keterangan kerja atau SK pengangkatan (untuk karyawan/PNS)

Cara Mengajukan Pinjaman BRI Non KUR
Berikut langkah-langkah untuk mengajukan pinjaman Non-KUR di BRI:

1. Pilih Produk Pinjaman Sesuai Kebutuhan
Tentukan jenis pinjaman berdasarkan tujuan Anda. Misalnya untuk biaya konsumtif, sebaiknya pilih BRIGuna. Jika bertujuan untuk tambahan modal, pilih KMK atau Kupedes. Bila untuk keperluan pembelian rumah, pilih KPR BRI.

2. Siapkan Dokumen Persyaratan
Pastikan Anda melengkapi semua dokumen yang diminta. Dokumen yang tidak lengkap dapat menyebabkan proses pengajuan tertunda atau ditolak.

3. Kunjungi Kantor BRI Terdekat
Datangi kantor BRI dengan membawa seluruh dokumen yang diperlukan. Ambil antrian ke bagian kredit dan sampaikan maksud Anda untuk mengajukan pinjaman Non-KUR.

4. Proses Wawancara dan Verifikasi
Petugas BRI akan melakukan wawancara singkat untuk memastikan tujuan pinjaman dan mengevaluasi kemampuan finansial Anda. Jika Anda mengajukan pinjaman produktif, biasanya akan ada survei lapangan ke lokasi usaha.

5. Penilaian Agunan (Jika Ada)
Jika pinjaman mensyaratkan jaminan, maka agunan akan dinilai oleh pihak BRI. Nilai agunan akan memengaruhi besaran plafon pinjaman yang disetujui.

6. Persetujuan dan Pencairan Dana
Jika pengajuan disetujui, Anda akan diminta menandatangani perjanjian kredit. Dana akan dicairkan ke rekening BRI Anda dalam waktu 1–7 hari kerja tergantung jenis pinjaman dan kelengkapan dokumen.

Sebagai pelengkap informasi, agar pengajuan pinjaman BRI Non KUR Anda disetujui, pastikan riwayat kredit atau BI Checking/SLIK OJK bersih. Pastikan bahwa Anda bisa memenuhi semua dokumen dan isi data dengan jujur, ajukan pinjaman sesuai kemampuan bayar. Gunakan agunan dengan legalitas lengkap dan nilai wajar. Jika memiliki rekening BRI aktif dan teratur, ini akan mempercepat proses persetujuan. 

Pinjaman BRI Non-KUR memberikan alternatif pembiayaan yang luas, baik untuk keperluan pribadi maupun usaha. Dengan memahami jenis pinjaman yang tersedia, persyaratan, dan prosedur pengajuan, Anda bisa mendapatkan akses dana yang sesuai dengan kebutuhan tanpa bergantung pada program bersubsidi.

Jika Anda tertarik untuk mengajukan pinjaman, sebaiknya berkonsultasi langsung ke kantor BRI atau menghubungi call center BRI di 14017 untuk mendapatkan informasi yang lebih detail dan akurat.

Kontributor : Mutaya Saroh