Prediksi Barcelona Vs PSG, Big Match Liga Champions 17 Februari

Syaiful Rachman Suara.Com
Selasa, 16 Februari 2021 | 14:45 WIB
Prediksi Barcelona Vs PSG, Big Match Liga Champions 17 Februari
Ilustrasi Barcelona vs PSG (suara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Para pemain Paris St Germain tertunduk lesu setelah gawang mereka dijebol oleh Sergio Roberti di Camp Nou. Josep Lago / AFP
Para pemain Paris St Germain tertunduk lesu setelah gawang mereka dijebol oleh Sergio Roberti di Camp Nou. Josep Lago / AFP

Selain itu, laga ini bisa dikatakan menjadi ajang pembuktian loyalitas bagi Messi, mengingat kabar kepindahannya ke PSG semakin kencang.

Namun yang sangat disayangkan dalam laga ini adalah batalnya reuni Messi dengan Neymar. Neymar mengalami cedera dan dipastikan absen berlaga di Camp Nou.

Selain Neymar, Pochettino juga kehilangan winger andalannya Angel Di Maria. Dengan demikian, salah satu nama yang paling disorot di kubu PSG saat ini adalah Kylian Mbappe.

Meski memiliki Marca Verratti dan Mauro Icardi, Pochettino pastinya akan sangat mengandalkan kecepatan yang dimiliki Mbappe untuk mengacak-acak lini pertahanan Barcelona.

Melirik materi pemain kedua tim, rasanya sulit untuk menentukan tim unggulan dalam laga ini, Barcelona atau PSG?

Akan tetapi dengan absennya Neymar, PSG bisa dikatakan kehilangan sosok pemain kreatif yang kerap menjadi pengatur serangan andal.

Sementara Barcelona saat ini semakin ganas. Para pemain sepertinya sudah memahami keinginan sang pelatih, sehingga Koeman dengan mudah menerapkan strategi.

Jelang duel kontra PSG, Barcelona akhir pekan kemarin melakukan pembantaian terhadap tim medioker Alaves dengan skor telak 5-1.

PSG juga meraih kemenangan di empat pertandingan terakhirnya di kompetisi domestik, namun dengan skor tipis. Seperti akhir pekan kemarin ketika mereka susah payah menundukkan Nice 2-1.

Baca Juga: Jadwal 16 Besar Liga Champions Nanti Malam: Ada Big Match Barcelona vs PSG

Dalam laga itu terlihat jelas jika tanpa Neymar dan Di Maria, Pochettino sedikit kesulitan dalam meramu strategi. Khususnya dalam membangun serangan dari sektor sayap.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI