Infografis
Suara.com - Penjaga gawang Manchester United David De Gea telah melakukan penyelamatan ganda yang luar biasa saat menghadapi Wolverhampton. Usai pertandingan, kiper asal Spanyol itu mengatakan aksinya hanya berdasarkan insting.
Dalam pertandingan di Molineux Stadium, Minggu (29/8/2021), Manchester United mengalahkan tuan rumah Wolverhampton dengan skor tipis 0-1.
Gol tunggal kemenangan United dicetak oleh Mason Greenwood di menit 80, memanfaatkan assist dari Raphael Varane.
Dalam laga tersebut Wolverhampton mendapatkan sejumlah peluang untuk mencetak gol. Dua di antaranya berakhir dengan penyelamatan gemilang dari David De Gea.
De Gea dua kali menggagalkan peluang yang didapat Romain Saiss dari jarak dekat ketika kedudukan masih imbang 0-0.
“Anda tidak dapat melatih sesuatu, hal-hal seperti hari ini,” kata De Gea kepada MUTV.
"Apa yang bisa saya katakan? Itu adalah penyelamatan yang sangat bagus."
Saiss pertama kali mencoba sebuah sundulan, mengarah ke bawah dari jarak sekitar enam yard, yang berhasil ditangkis oleh De Gea.
Kemudian Saiss mencoba lagi dengan kakinya dari jarak yang lebih dekat. Setelah berhasil bangkit penyelamatan pertama, De Gea kembali menukik ke arah bola untuk menghentikan bola yang dilepaskan Saiss.
Baca Juga: Wolverhampton Vs Manchester United, Solskjaer Angkat Topi buat Raphael Varane
“Sejujurnya itu super cepat, saya tidak punya banyak waktu untuk berpikir,” kata pemain asa Spanyol itu merendah.
“Saya melakukan penyelamatan pertama dan saya melihat pemain itu datang lagi, jadi saya hanya menempatkan seluruh tubuh saya di sana dan saya melakukan penyelamatan ganda jadi itu adalah momen besar dalam permainan, karena setelah itu kami mencetak gol kami."
"Jadi itulah mengapa saya di sini, untuk membantu tim sepanjang waktu."
"Cobalah untuk memberikan 100 persen di setiap pertandingan dan hari ini adalah pertandingan yang bagus."
Setelah melakukan penyelamatan, Mason Greenwood menemukan apa yang terbukti menjadi gol penentu hanya sepuluh menit kemudian.
Gol tersebut adalah yang ketiga bagi Greewood di musim ini, yang membuatnya menjadi pemain remaja kedua dalam sejarah Liga Premier yang mencetak gol dalam tiga pertandingan pertama timnya.
