2. Stefano Cugurra

Stefano Cugurra Teco adalah salah satu pelatih langganan di Liga 1, memimpin Bali United sejak 2019 tanpa perpindahan klub.
Dia telah meraih tiga trofi Liga 1, bersama Persija Jakarta pada 2018 dan Bali United pada musim 2019 dan 2021/2022.
Pengalamannya dan prestasinya membuktikan kemampuannya mempertahankan Bali United di papan atas dan membuat namanya dikenal luas.
3. Mauricio Souza

Pelatih Brasil, Mauricio Souza, meraih kesuksesan di musim debutnya di Indonesia dengan membawa Madura United finis di posisi keempat klasemen akhir.
Meskipun timnya mengalami ketidakstabilan sepanjang musim, Souza tetap mempertahankan konsistensi dalam meraih poin.
Madura United mengandalkan permainan cepat dari sayap dan ketajaman striker.
Mereka akan menghadapi Borneo FC di semifinal, pertandingan yang patut dinantikan untuk melihat bagaimana performa mereka dalam mencapai partai puncak.
Baca Juga: Top Skor Reguler Series BRI Liga 1 2023-2024, David Da Silva Jadi yang Paling Tajam!
![Pelatih Borneo FC Pieter Huistra memimpin latihan tim jelang pertandingan pekan ke-31 BRI Liga 1. [Liga Indonesia Baru]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/04/13/42309-pieter-huistra-borneo-fc.jpg)
Peran pelatih Pieter Huistra sangat krusial dalam keberhasilan Borneo FC menjadi juara regular series.
Arsitek Belanda ini mampu menyusun taktik yang efektif dalam setiap pertandingan, menghasilkan 16 kemenangan dan 3 seri dalam 19 pertandingan tak terkalahkan.
Adam Alis dan Stefano Lilipaly menjadi dua pemain kunci dalam mesin serangan Borneo FC.
Adam Alis mengalirkan bola dengan akurat ke lini depan, sementara Lilipaly membawa pengaruh penting seperti yang dia lakukan di Bali United.
Huistra mampu memanfaatkan kemampuan para pemainnya untuk meraih kemenangan.