Infografis
Suara.com - Timnas Indonesia bakal berduel dengan Filipina pada laga terakhir Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua, Juni nanti. Kiper Filipina yang bermain di klub Liga 1 PSS Sleman, Anthony Pinthus, menabuh genderang perang jelang laga ini.
Filipina akan jadi salah satu dari dua lawan Timnas Indonesia di dua matchday terakhir Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua.
Skuad Garuda akan melakoni dua laga kandang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta melawan Irak pada 6 Juni 2024 dan Filipina pada 11 Juni.
Irak sebagai pemuncak klasemen sementara sudah lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dari Grup F ini.
Sementara Timnas Indonesia butuh satu kemenangan lagi dari dua laga sisa untuk lolos ke putaran ketiga. Sementara Filipina (1 poin) yang berada di dasar klasemen sementara masih punya kans untuk lolos meski peluangnya memang sangat kecil.
Meski demikian, kiper Timnas Filipina, Anthony Pinthus optimistis negaranya masih mempunyai harapan untuk lolos ke babak selanjutnya, meski di dua laga sisa harus tandang ke Vietnam dan Indonesia.
Apalagi, saat ini skuad The Azkals --julukan Timnas Filipina-- dihuni oleh para pemain keturunan dan pemain abroad, serta pada pemain muda yang sarat potensial.
"Kami ingin melanjutkan, meskipun kami tahu ini akan menjadi tugas yang sangat sulit karena keadaan tidak positif. Kami berada di peringkat terbawah, namun peluang belum berakhir bagi kami," tegas Pinthus seperti dilansir ASEAN Football, Selasa (28/5/2024).
"Bisa dibilang, saat ini semua yang ada di timnas adalah hal yang baru. Kami menyambut banyak pemain baru. Ini adalah generasi muda yang berbakat," sambung kiper 26 tahun pemilik 3 caps bersama Timnas Filipina senior itu.
Baca Juga: Reaksi Maarten Paes Usai Belum Bisa Perkuat Timnas Indonesia, Terganjal Sidang CAS
"Kami akan berkembang dan selangkah demi selangkah, pertandingan demi pertandingan, kami akan membuka masa depan."
Lebih lanjut, Pinthus menantikan duel melawan Timnas Indonesia di SUGBK nanti. Kiper PSS Sleman itu mengakui Filipina bakal jadi underdog alias tim yang tak diunggulkan.
Namun, mencuri hasil positif di kandang Timnas Indonesia diyakininya bukan sesuatu yang mustahil buat Filipina.
"Akan jadi pertandingan yang spesial di Jakarta. Kami akan mencoba terbaik agar Filipina bisa mendapatkan hasil bagus di sana meski memang akan sulit," tandasnya.
