Infografis
Suara.com - Di balik wajah dan sikap kalemnya, Nathan Tjoe-A-On ternyata menyimpan kegarangan di atas lapangan. Bek Arab Saudi pun jadi korban galaknya pemain milik Swansea City itu.
Nathan Tjoe-A-On tampil sebagai starter saat Timnas Indonesia menghadapi Arab Saudi dalam matchday pertama Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Jumat (6/9/2024) dini hari WIB.
Bermain di pos wingback kiri, Nathan dipercaya tampil penuh oleh pelatih Shin Tae-yong untuk membantu serangan sekaligus pertahanan Garuda sepanjang pertandingan.
Dia terlihat tampil apik untuk menjaga kelebaran dan kerap bekerjasama dengan Calvin Verdonk, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen di sisi kiri.
Meski demikian, perjuangan Nathan tidak lepas dari gangguan para pemain Arab Saudi yang dengan sengaja menyulut emosi para pemain Timnas Indonesia.
Terdapat satu momen di mana Nathan Tjoe-A-On mendapat psywar dari bek Elang Hijau yakni Sultan Al Ghanam.
Momen itu terjadi di babak pertama saat Timnas Indonesia secara mengejutkan mampu unggul 1-0 lewat gol Ragnar Oratmangoen pada menit ke-19.
Saat itu, Sultan Al Ghanam memancing emosi Nathan dengan memegang bola dan enggan memberikannya saat Timnas Indonesia mendapat lemparan ke dalam.
Nathan pun menghampiri Sultan dan langsung coba mengambil si kulit bundar. Sultan sempat menghindari tangan Nathan, sebelum bek Timnas Indonesia itu dengan wajah garang mengambil bola dari tangannya.
Baca Juga: 3 Aksi Heroik Maarten Paes, Debut Langsung Selamatkan Timnas Indonesia dari Kekalahan
Potongan video itu pun viral di media sosial. Warganet pun kaget bahwa Nathan Tjoe-A-On bisa sebegitu galak meski mereka tahu sang pemain punya ciri khas marah-marah saat memberi instruksi kepada rekan-rekannya di lapangan.
"Salut sama pemain naturalisasi Indonesia. Meski bukan murni darah Indonesia, tapi jiwa dan semangat loyalitasnya untuk Indonesia sangat luar biasa," tulis salah satu warganet di media sosial X.
"Nathan lucu banget kamu," tulis lainnya.
"Eh dia galak banget jirr," timpal lainnya.
"Kesabaran setipis kulit bawah merah bjir," timpal warganet lain.
"Sultan pun sepertinya tidak menyangka Nathan seserius itu," kata salah satu warganet.
