Kendati Yokohama F. Marinos baru saja memecat Steve Holland dari kursi pelatih, nasib Sandy Walsh belum membaik karena belum juga mendapat kesempatan bermain.
Padahal, banyak yang menilai kontribusi Sandy cukup signifikan ketika diberi kepercayaan. Stabilitas lini belakang Yokohama tampak lebih solid saat Sandy bermain dibandingkan ketika Thomas Deng mengisi pos tersebut.
Di sisi lain, pemilihan pemain di Yokohama kini menjadi sorotan. Tak sedikit yang menilai keputusan-keputusan teknis klub lebih condong mempertahankan pemain yang sudah lebih lama bermain di Liga Jepang, meski performanya tidak selalu meyakinkan.
Harapan besar kini disandarkan pada pelatih baru Yokohama F. Marinos, yang diharapkan bisa lebih adil dalam memberikan menit bermain berdasarkan performa, bukan faktor non-teknis.
Profil Singkat Thomas Deng
Pemilik nama lengkap Thomas Jok Deng ini baru saja bergabung dengan Yokohama Marinos pada Januari 2025, tapi ia mengalami cedera saat persiapan pra musim.
Thomas Deng yang merupakan pemain Timnas Australia ini sudah lama bermain di Jepang. Pada 2020 ia bergabung dengan Urawa Red Diamonds, lalu pindah ke Albirex Niigata pada Januari 2022.
Sebelum ke Jepang, Thomas Deng meniti karir di Australia bersama Melbourne Victory dan sempat dipinjamkan ke Jong PSV selama semusim pada 2016/17.
Saat ini, Deng dikenal sebagai bek tengah dengan gaya bermain agresif, tetapi kurang mendapat kepercayaan penuh dari suporter Yokohama menyusul rentetan hasil buruk yang dialami tim.
Baca Juga: Sandy Walsh Ungkap Suporter di Negara Ini Suka Membentak Beda dengan Fans Jepang
Kontributor: Aditia Rizki