Di sisi lain, Persis Solo sedang berada dalam tren positif usai menang tandang pada laga pembuka.
Pelatih Persis Solo Peter de Roo akan kembali mengandalkan trio Adriano Castanheira, Kodai Tanaka, dan Ikhwan Tanamal di lini depan.
Susunan pemain Persis Solo diprediksi tetap memakai formasi 4-3-3 dengan Riyandi di bawah mistar gawang.
Persija Jakarta kemungkinan besar menurunkan formasi 4-4-2 dengan Carlos Eduardo sebagai kiper utama.
Laga Persis Solo vs Persija Jakarta diyakini berlangsung ketat karena kedua tim sama-sama punya materi pemain berkualitas.
Pertemuan Persija Jakarta dan Persis Solo di Stadion Manahan selalu menarik karena keduanya punya basis suporter besar.
Suporter Macan Kemayoran dan Pasoepati diprediksi akan memenuhi stadion untuk mendukung tim kebanggaan masing-masing.
Sejarah mencatat, rivalitas Persija Jakarta dan Persis Solo sudah terjalin sejak era perserikatan sepak bola nasional.
Pertemuan kedua tim di ajang Super League 2025 ini menjadi babak baru dari persaingan panjang dua klub besar Indonesia.
Baca Juga: Tak Bermaksud Rendahkan Lawan, Pelatih Persis Solo Pilih Fokus ke Tim Sendiri
Kedua tim sama-sama punya misi mempertahankan tren positif demi menjaga posisi di papan atas klasemen sementara.
Persija Jakarta dengan target juara tidak ingin kehilangan poin penting ketika melawat ke markas Persis Solo.
Sementara itu, Persis Solo ingin membuktikan diri sebagai kekuatan baru di kompetisi Super League 2025.
Duel ini juga menarik perhatian karena mempertemukan dua pelatih asing dengan filosofi permainan berbeda.
Mauricio Souza dikenal dengan gaya menyerang cepat, sementara Peter de Roo mengandalkan penguasaan bola untuk Persis Solo.
Dengan komposisi pemain yang ada, laga Persis Solo vs Persija Jakarta di Stadion Manahan diprediksi berjalan seru.