Luis Enrique Sebut PSG dan Barcelona Punya Gaya Main Serupa

Irwan Febri Suara.Com
Rabu, 01 Oktober 2025 | 18:25 WIB
Luis Enrique Sebut PSG dan Barcelona Punya Gaya Main Serupa
Pelatih Paris Saint-Germain, Luis Enrique, tak ragu menyebut timnya tidak pantas menang di final Piala Super UEFA 2025 melawan Tottenham Hotspur. [Dok. IG PSG]
Baca 10 detik
  • Luis Enrique menilai PSG dan Barcelona punya gaya bermain mirip, dengan kunci permainan ada pada perebutan kembali bola.
  • PSG punya rekor bagus di markas Barca dengan dua kemenangan 4-1, meski pernah mengalami tragedi 1-6 pada 2017.
  • Enrique menyebut laga ini istimewa karena kembali ke “rumahnya”, klub yang pernah ia bela sebagai pemain dan pelatih dengan banyak gelar bergengsi.

Suara.com - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Luis Enrique, menilai gaya permainan timnya tidak jauh berbeda dengan Barcelona jelang pertemuan pada laga kedua Liga Champions 2025/2026 di Stadion Olimpiade Lluis Companys, Kamis (2/10/2025) pukul 02.00 WIB.

"Mereka punya pelatih yang sangat bagus, yang sudah lama saya kenal. Pelatih dan para pemainnya pasti ingin menampilkan permainan yang bagus. Kedua tim memang mirip, tetapi kuncinya adalah merebut kembali bola," kata Enrique, dikutip dari laman resmi PSG, Rabu (1/10/2025).

PSG memiliki catatan positif setiap kali bertandang ke markas Barca dalam beberapa musim terakhir.

Pada dua pertemuan terakhir di Liga Champions, yakni musim 2020/2021 dan 2023/2024, mereka selalu meraih kemenangan dengan skor identik 4-1.

Kendati demikian, Les Parisiens juga pernah mengalami salah satu momen terburuknya di Camp Nou saat dihajar 1-6 pada babak 16 besar Liga Champions 2016/2017 yang membuat mereka tersingkir karena kalah agregat 5-6.

"Kami akan berusaha mempersiapkannya sebaik mungkin. Untuk menang, kami harus bermain sepak bola dengan baik dan kuat secara mental. Ini pertandingan yang spesial bagi kedua tim," ucap Enrique.

Bagi Enrique, duel ini terasa emosional karena ia kembali ke kandang Barcelona, klub yang pernah ia bela baik sebagai pemain maupun pelatih.

"Saya senang bisa kembali, ini rumah saya. Saya menghabiskan sebagian besar karier saya sebagai pemain dan manajer di sini. Stadion ini memang bukan Nou Camp, tetapi stadionnya indah. Saya bermain di sini saat Olimpiade 1992. Rasanya sangat istimewa bisa berada di sini," ujarnya.

Enrique bukan sosok asing bagi publik Barca. Sebagai pemain, ia memperkuat klub tersebut sejak 1996 hingga 2004 dengan catatan 300 penampilan, 108 gol, dan 40 assist, serta meraih tujuh gelar bergengsi.

Baca Juga: Barcelona vs PSG: Rekor Seimbang dan Statistik Menarik Les Parisiens Kontra Blaugrana

Setelah pensiun, ia kembali ke Barcelona sebagai pelatih pada periode 2014-2017. Dalam tiga musim itu, ia mempersembahkan sembilan trofi, termasuk treble winners 2014/2015 bersama Lionel Messi, Luis Suárez, dan Neymar.

(Antara)

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI