Infografis
-
Jael Pawirodihardjo, striker 19 tahun, dikontrak profesional MVV Maastricht.
-
Pemain keturunan Jawa ini cetak 22 gol di MVV U-21 dan debut gol senior.
-
Publik Indonesia berharap Jael Pawirodihardjo perkuat Timnas Indonesia.
Suara.com - Ketajaman seorang penyerang muda pemain keturunan Indonesia kini menjadi sorotan tajam di kancah Liga Belanda.
Pemain belia bernama Jael Pawirodihardjo, yang baru menginjak usia 19 tahun, berhasil membuktikan kemampuannya sebagai ujung tombak yang menjanjikan.
Pada bulan Agustus lalu, Jael secara resmi meneken perjanjian kontrak profesional pertamanya bersama MVV Maastricht.
Klub ini merupakan peserta dari kompetisi Eerste Divisie, yang dikenal sebagai liga kasta kedua di Negeri Kincir Angin.
Manajemen MVV Maastricht mengikat Jael dengan kontrak berdurasi dua tahun, disertai opsi perpanjangan, menunjukkan keyakinan penuh pada prospek kariernya.
Keputusan krusial MVV untuk menawarkan kontrak ini tidak lepas dari penampilan eksplosif Jael di tim U-21 pada musim sebelumnya.
Penyerang berbakat berdarah Jawa-Indonesia ini menunjukkan konsistensi luar biasa dan efektivitas di depan gawang.
Ia membukukan statistik impresif dengan total 22 gol serta 4 assist hanya dalam 16 laga bersama skuad MVV U-21.
Catatan luar biasa tersebut secara cepat menarik perhatian pelatih kepala tim senior MVV Maastricht.
Baca Juga: Siapa Rivas Manuhutu? Pemain Keturunan Baru di Liga Belanda Penerus Kevin Diks di Timnas Indonesia
Jael Pawirodihardjo kemudian mendapatkan promosi penting ke dalam skuad utama klub tersebut berkat performanya yang memukau.
Menurut laporan data terpercaya dari Transfermarkt, Jael langsung memberikan dampak signifikan bersama tim senior MVV Maastricht.
Dalam enam kali kesempatan tampil di lapangan hijau, pemain berusia 19 tahun ini sudah menyumbangkan 1 gol dan 1 assist.
Setelah penandatanganan kontrak profesionalnya, Jael sukses mencatatkan gol perdana di kompetisi Keuken Kampioen Divisie.
Kontribusi vital tersebut membantu memperkuat posisi MVV Maastricht agar tetap berada di papan tengah klasemen sementara.
Posisi bermain Jael tidak terbatas hanya sebagai striker sentral, karena ia juga mampu beroperasi efektif sebagai winger kiri.
