Presiden Trump Mau Acak-acak Venue Piala Dunia 2026, FIFA Malah Mendukung

Galih Prasetyo Suara.Com
Selasa, 18 November 2025 | 22:48 WIB
Presiden Trump Mau Acak-acak Venue Piala Dunia 2026, FIFA Malah Mendukung
Donald Trump [Tangkap layar Youtube]
Baca 10 detik
  • Donald Trump mengancam memindahkan venue Piala Dunia 2026
  • Secara hukum Trump tidak memiliki wewenang untuk memindahkan pertandingan, karena semua perjanjian dilakukan langsung antara FIFA dan kota tuan rumah
  • FIFA memberi sinyal mendukung aspek keamanan, dengan Gianni Infantino mengakui kemungkinan pemindahan pertandingan

Suara.com - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali membuat kontroversi dengan ancamannya untuk memindahkan venue pertandingan Piala Dunia 2026 dari beberapa kota tuan rumah di Amerika Serikat.

Meski tidak memiliki kewenangan hukum untuk melakukannya, Trump mendapat sinyal dukungan dari Presiden FIFA, Gianni Infantino, yang menyebut keamanan sebagai prioritas utama.

Piala Dunia 2026 yang untuk pertama kalinya akan diikuti 48 negara akan digelar di tiga negara, Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Sebagian besar pertandingan berlangsung di 11 stadion di Amerika Serikat.

Namun sejumlah kota tuan rumah seperti Boston dan Seattle menjadi sasaran ancaman Trump.

Ia menilai kota-kota dengan kepemimpinan Partai Demokrat memiliki masalah keamanan terkait penanganan kriminalitas, imigrasi, dan aksi protes terhadap kebijakannya.

Dunia sepak bola internasional tengah diguncang skandal yang melibatkan Presiden FIFA, Gianni Infantino dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. [@X/WhiteHouse]
Dunia sepak bola internasional tengah diguncang skandal yang melibatkan Presiden FIFA, Gianni Infantino dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. [@X/WhiteHouse]

“Jika ada kota yang berpotensi membahayakan penyelenggaraan Piala Dunia, maka kami tidak akan membiarkannya menjadi tuan rumah. Kami akan memindahkan pertandingan itu,” ucap Trump dikutip dari SI.

Trump juga sempat menyerang Wali Kota Boston Michelle Wu dan Wali Kota Seattle Katie Wilson, dengan menyebut mereka sebagai pemimpin radikal kiri yang tidak mampu menjamin keamanan.

Secara hukum, Trump tidak memiliki kekuasaan untuk memindahkan pertandingan Piala Dunia.

Semua perjanjian antara FIFA dan kota tuan rumah ditandatangani langsung oleh kedua pihak tanpa campur tangan pemerintah federal.

Baca Juga: PSSI Tak Bisa Apa-apa, Timnas Indonesia Dibanjiri Sanksi FIFA

Namun, FIFA memang punya kewenangan penuh untuk merelokasi pertandingan jika, standar keamanan tidak terpenuhi, terjadi ancaman serius terhadap keselamatan tim dan penonton, atau terjadi pelanggaran perjanjian oleh kota penyelenggara.

Gianni Infantino bahkan mengakui bahwa pemindahan pertandingan tetap mungkin terjadi.

“Keamanan adalah prioritas utama. Semua fans harus dapat menikmati turnamen dengan aman,” ujar Infantino saat ditanya mengenai komentar Trump.

Meski begitu, Wakil Presiden FIFA Victor Montagliani menegaskan bahwa keputusan tetap berada di tangan FIFA dan bukan pemerintah mana pun.

“Sepak bola lebih besar dari pemerintah mana pun. Keputusan tetap dibuat oleh FIFA,” katanya.

Kontributor: Azka Putra

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI