BRInita Sukses Berdayakan Masyarakat Pekanbaru, BRI Peduli Dukung Ketahanan Pangan Level Mikro

BRInita Sukses Berdayakan Masyarakat Pekanbaru, BRI Peduli Dukung Ketahanan Pangan Level Mikro


Suara.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, melalui program BRI Peduli, terus mengukuhkan komitmennya dalam memperkuat ketahanan pangan masyarakat Indonesia. Inisiatif bertajuk BRInita ini menjadi bukti nyata bagaimana pemanfaatan lahan terbatas bisa memberikan dampak besar.

Di Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, program ini telah berjalan sejak tahun 2023 dan menunjukkan hasil yang sangat menggembirakan, mengubah pekarangan rumah menjadi sumber pangan dan potensi pendapatan baru.

Program BRInita dirancang dengan tujuan utama memberdayakan masyarakat, khususnya ibu-ibu rumah tangga dan lansia, untuk memanfaatkan setiap jengkal pekarangan rumah dan lahan terbatas yang mereka miliki. Berbagai jenis tanaman hortikultura seperti cabai, bayam, sawi, tomat, dan kangkung ditanam dalam polybag maupun langsung di lahan pekarangan. Sejak diluncurkan pada awal tahun 2023, warga Kelurahan Air Dingin telah menunjukkan komitmen tinggi dengan aktif menanam dan memanen hasilnya secara mandiri.

Antusiasme warga terlihat dari terbentuknya beberapa kelompok tani rumah tangga yang secara rutin merawat dan mengelola tanaman. Suci Bestari, salah satu anggota kelompok tani, berbagi pengalamannya. "Tadinya kami tidak terpikir untuk menanam di rumah, tapi setelah ikut BRInita, kami sadar pekarangan bisa menghasilkan. Sekarang setiap minggu kami panen cabai, kangkung, dan bayam. Bisa untuk masak sendiri atau dibagi ke tetangga,” ujarnya pada Senin (20/5/2025).

Selain aktivitas menanam, para anggota kelompok tani juga aktif mengikuti berbagai kegiatan pendukung. Pelatihan budidaya, pembuatan pupuk organik, dan diskusi kelompok rutin diadakan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka.

Dampaknya pun meluas; tak hanya memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari, beberapa warga bahkan telah mulai menjual hasil panen dalam skala kecil, memberikan tambahan pendapatan yang berarti bagi keluarga mereka. Ini membuktikan bahwa BRInita bukan hanya tentang ketahanan pangan, tapi juga potensi ekonomi hijau dari rumah.

Regional CEO BRI Pekanbaru, Reza Syahrizal Setiaputra, menyampaikan apresiasi mendalam atas keberhasilan warga Kelurahan Air Dingin dalam mengembangkan program BRInita ini. Menurutnya, hal ini menunjukkan keberhasilan transformatif program yang mampu mengubah pola pikir dan kebiasaan masyarakat.

“Kami bangga melihat bagaimana masyarakat di Air Dingin menghidupkan BRInita bukan hanya sebagai program seremonial, tapi benar-benar menjadi gaya hidup baru. Ini adalah bukti bahwa jika diberdayakan dengan tepat, masyarakat bisa mandiri pangan bahkan berpotensi menambah penghasilan dari rumah,” kata Reza Syahrizal Setiaputra.

Setelah berjalan lebih dari satu tahun, BRInita di Kelurahan Air Dingin telah memberikan dampak positif yang nyata dan signifikan bagi masyarakat. Dampak tersebut mencakup:

  1. Puluhan keluarga kini rutin memanen sayuran segar langsung dari pekarangan rumah mereka, menjamin ketersediaan pangan bergizi.
  2. Pengeluaran rumah tangga untuk belanja sayur berkurang signifikan, membantu meringankan beban ekonomi keluarga.
  3. Munculnya semangat gotong-royong dan kolaborasi antarkelompok tani, mempererat ikatan sosial antarwarga.
  4. Terbentuknya komunitas warga yang sadar pangan, lingkungan, dan ekonomi hijau, menciptakan ekosistem yang berkelanjutan di tingkat lokal.

Melihat keberhasilan yang gemilang di Air Dingin, BRI menyatakan komitmennya untuk terus memperluas dampak positif program BRInita. Program ini direncanakan akan dikembangkan ke kelurahan-kelurahan lain di Pekanbaru, bahkan ke wilayah kerja BRI lainnya, dengan pendekatan yang berkelanjutan dan partisipatif.

“Program ini akan terus kami kembangkan bersama warga. BRInita bukan hanya soal menanam, tetapi juga tentang membangun ketahanan, kemandirian, dan kepedulian terhadap lingkungan,” tutup Reza.

Komitmen ini menunjukkan bahwa BRI tidak hanya berperan sebagai lembaga keuangan, tetapi juga sebagai agen perubahan yang aktif berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan di seluruh Indonesia. Inisiatif seperti BRInita menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara lembaga keuangan dan masyarakat dapat menciptakan dampak positif yang meluas dan berkelanjutan.