- Nomor WhatsApp yang mencatut nama Omara Esteghlal adalah +6282315514583
- Pelaku juga tahu nomor kekasih Omara, Prilly Latuconsina
- Omara Esteghlal minta teman-temannya hati-hati dengan nomor tersebut
Suara.com - Omara Esteghlal membawa kabar mengejutkan sekaligus meresahkan.
Namanya dicatut orang tak dikenal untuk melakukan aksi pelecehan verbal.
Pelecehan verbal tersebut disampaikan melalui pesan singkat kepada orang-orang terdekatnya, termasuk Prilly Latuconsina.
Omara Esteghlal menyampaikan kabar ini melalui Instagram. Bintang film Tinggal Meninggal itu memajang tangkapan layar nomor WhatsApp pelaku.
Isinya, nomor +6282315514583 dengan bertulisan nama 'Omara Esteghlal'
Omara Esteghlal lantas dengan huruf besarnya menuliskan pada tangkapan layar tersebut, 'PENIPU'.
Omara Esteghlal meminta semua teman dan kerabatnya untuk waspada terhadap nomor tersebut atau nomor lain yang mengaku sebagai dirinya. Ia menegaskan bahwa nomor pribadinya tidak pernah berubah.
"PENIPU C4BUL. Waspada nomor ini (ataupun nomor-nomor lain yang mengaku sebagai aku)," tulis Omara Esteghlal mengawali keterangan pada unggahan Selasa, 21 Oktober 2025.
Aktor 29 tahun itu secara khusus mengingatkan kawan-kawan dan keluarganya untuk tidak mudah percaya jika dihubungi oleh nomor asing yang mengatasnamakan dirinya.
Baca Juga: Bikin Heboh, Omara Esteghlal Jadi Tour Guide Han Hyo Joo di Romantics Anonymous
"Buat kawan-kawan, kerabat keluarga, semua yang kenal aku, nomor ku masih sama," tegasnya.
Hal yang paling membuat Omara Esteghlal geram dan bingung adalah pelaku mengetahui nomor-nomor pribadi dari lingkaran pertemanannya, termasuk sang kekasih, Prilly Latuconsina.
Tak hanya itu, isi pesan yang dikirimkan pun sangat tidak senonoh.
"Entah bagaimana orang ini bisa dapat nomor Prilly dan kawan-kawan Prilly mengaku jadi aku dan isi textnya hal-hal yang menjurus ke yang jorok-jorok," ungkap Omara Esteghlal.
Aktor yang juga membintangi serial "A+ (A Plus)" ini pun tak tinggal diam. Ia meminta bantuan kepada siapa saja yang mungkin menerima pesan dari nomor tersebut untuk segera melaporkannya agar tidak ada lagi korban.
"Kalau ada yang dapet tolong bantu report ya. Thank you," tutupnya.