Maka ia pun fokus menggarap pasar mainan edukatif yang memang secara spesifik mengkhususkan diri merancang permainan untuk kepentingan pendidikan.
Ibu dua anak itu juga menyadari bahwa bisnis yang dikembangkan dirinya itu berawal dari kepedulian pada harapan agar anak terampil dan semakin cerdas dengan ketrampilan fisik, dan menjauhi ketergantungan pada gawai dan dunia maya.
Kemudian dibuat beberapa disiplin pada mainan kreatif agar anak bahagia dengan mainan fisik.
Kesadaran itu juga dilatarbelakangi oleh pandemi Covid-19 yang membuat anak banyak menghabiskan waktu di rumah. Maka keberadaan mainan edukatif sangat diperlukan untuk membantu mereka belajar.