Tipe kulit ini umumnya memiliki pori-pori besar, berkilau namun kusam dan mudah timbul komedo, jerawat serta noda hitam. Beberapa orang yang mengalami perubahan kulit menjadi berminyak mungkin dikarenakan adanya pubertas, stress, efek obat-obatan serta cuaca yang panas.
Pemilik tipe kulit berminyak sebaiknya menggunakan masker yang mengandung madu, tomat atau lemon dan menghindari makanan-makanan seperti gorengan dan makanan tinggi gula.
3. Kulit wajah kering
Kulit kering diakibatkan oleh kurangnya kelembaban pada lapisan kulit terluar sehingga membuat kulit tampak retak-retak dan terasa kering jika disentuh. Jenis kulit ini akan lebih mudah gatal, memerah serta meradang.
Pemilik kulit wajah kering umumnya memiliki pori-pori yang hampir tak terlihat, permukaan kulit kasar dan kusam serta kurang elastis. Beberapa orang mengalami perubahan kulit menjadi kering mungkin dikarenakan beberapa faktor seperti perubahan hormone, cuaca dingin, mandi air panas terlalu lama serta efek samping obat-obatan.
Perawatan tipe kulit ini sebaiknya menggunakan pembersih tanpa alkohol dan pewangi. Usahakan memakai pembersih wajah yang mengandung emolien atau colloidal oatmeal
4. Kulit wajah kombinasi
Tipe ini merupakan perpaduan antara kulit berminyak dan kering. Biasanya tipe kulit ini memiliki kandungan minyak berlebih di sekitar zona T yaitu area dagu, hidung dan dahi sedangkan di area pipi akan terasa lebih kering.
Baca Juga: 4 Bahan Alami Ampuh Atasi Wajah Kering, Patut Dicoba!
Tipe kulit ini umumnya sangat sensitif sehingga mudah sekali mengalami alergi atau iritasi karena faktor tertentu seperti makanan, produk kecantikan maupun lingkungan. Tipe kulit wajah ini memiliki tingkat toleransi yang sangat rendah dibanding tipe kulit lainnya.