"Aku nggak suka cara kamu ngomong pas lagi marah. Nggak bisa dibicarakan baik-baik?"
Wajar jika pertengkaran sesekali tak bisa dihindari. Namun, salah satu dari kalian akan selalu menjadi pihak yang mampu meredam emosi agar pertengkaran tidak menjadi lebih parah.
"Weekend ini aku mau jalan sama temen-temen. Mau ikut nggak?"
Kamu sudah mengenal teman-temannya dengan baik. Jadi, ikut dia hangout bersama bukan sesuatu yang akan membuatmu merasa canggung.
"Sayang gendutan, ya? Itu betis udah kayak tongkat pukul maling. Hahaha..."
Guyonannya terdengar sangat menyebalkan, tapi anehnya malah membuatmu tertawa terbahak-bahak. Kamu tidak merasa tersinggung kaerna kamu tahu bahwa apa pun kondisimu, dia akan tetap bertahan di sisimu,
"Jadi begini, Sayang. Aku ada rencana ini. Menurut kamu gimana?"
Kenyamanan dalam hubungan asmara, membuat dia selalu merasa perlu mendengar pendapatmu dulu sebelum mengambil keputusan. Baginya, diskusi adalah proses yang penting.
"Kamu mau berteman dengan siapapun, aku percaya aja. Kita udah komitmen, kan?"
Baca Juga: Pantang Menyerah! Inilah 5 Tips PDKT Secara Daring
Kepercayaan adalah bukti nyata kenyamanan yang sudah kalian ciptakan selama menjalin hubungan asmara.
Kamu dan dia sama-sama percaya bahwa masing-masing dari kalian sanggup menjaga komitmen sehingga tak perlu sampai ada cemburu berlebihan.