Hama ini lebih rentan menyerang tanaman yang sudah dalam kondisi lemah dan biasanya juga dapat menyebar ke tanaman lain yang ada di dekatnya.
Kutu daun, thrips, maupun tungau laba-laba semuanya dapat diobati dengan minyak mimba, pestisida organik dari bahan alami.
Cairan sabun cuci piring atau soda kue yang sama yang digunakan untuk mengatasi infeksi jamur juga bisa digunakan untuk tungau laba-laba. Sementara itu, daun yang rusak berat harus dihilangkan, dan tanaman kemangi harus direpoting dengan tanah segar untuk mencegah telur tungau bertahan hidup di bawah tanah.
3. Kekurangan nutrisi
Kekurangan nutrisi menjadi penyebab paling kecil kemungkinan timbulnya bintik hitam pada daun kemangi. Kekurangan nutrisi dapat menyebabkan daun menguning atau keriting.
Namun kekurangan nitrogen yang parah, atau dalam beberapa kasus aplikasi yang berlebihan, juga dapat menyebabkan bagian daun yang menguning mati dan berubah warna menjadi coklat atau hitam.
Jika kamu meyakini bahwa tanaman kemangi mengalami bercak hitam karena kekurangan nutrisi, maka cara terbaik untuk mengobatinya dan sekaligus memastikan penyebabnya adalah dengan menyesuaikan jadwal pemupukan.
Kalau kamu belum memupuk tanaman kemangi, maka ubah permukaan tanah dengan kompos atau pupuk organik yang tinggi nitrogen dan lihat apakah ada perubahan pada tanaman.
Begitu juga sebaliknya, jika tanaman diberikan pupuk secara berlebihan, maka hentikan pemupukkan selama 6 bulan, lalu lihat hasilnya. Jangan lupa pula untuk memangkas daun yang sudah menghitam sebelum melakukan cara tersebut.
Baca Juga: 5 Cara Merawat Tanaman Rosemary agar Tidak Mudah Busuk atau Mati
Itulah tiga penyebab daun kemangi menghitam dan cara mengatasinya yang penting untuk diketahui.