Bahar menyandang gelar Sayyid yang merupakan gelar kehormatan yang diberikan pada keturunan Hasan bin Ali dan Husain bin Ali.
Usai keluarnya pernyataan KH Imaduddin Utsman mengenai nasab habin di Indonesia yang tak terhubung dengan Nabi Muhammad SAW, tak sedikit orang yang mulai mempertanyakan gelar habib yang selama ini disandang Bahar bin Smith.
Bahkan muncul wacana agar yang bersangkutan melakukan tes DNA untuk mendapatkan bukti valid mengenai nasab ba’alawi atau garis keturunannya.
Namun hingga artikel ini dibuat, belum ada hasil tes DNA yang bisa dipublikasikan, sehingga masih ada segelintir orang yang penasaran dengan gelar habib yang melekat pada nama Bahar bin Smith.
Latar belakang Habib Rizieq Shihab

Berbeda dengan Bahar bin Smith, latar belakang keluarga atau silsilah Rizieq Shihab yang tersambung pada Nabi Muhammad SAW, dinilai lebih meyakinkan.
Setidaknya itu diungkapkan oleh Ketua Umum Rabithah Alawiyah, Babib Zein bin Umar Smith. Menurutnya, nasab Rizieq pada Nabi Muhammad cukup jelas.
Ia mengatakan, Rizieq berasal dari Qabilah atau marga bin Shihab yang sejak dahulu dikenal sebagai ahli ilmu dan ulama besar.
Zein bin Umar melanjutkan, Bin Shihab atau Bin Shihabuddin merupakan salah satu cabang dari keturunan Al-Faqih Muqaddam bin Ali.
Baca Juga: Sosok KH Imaduddin Utsman, Ikut Bongkar Nasab Habib Saat Ribut-ribut Bahar bin Smith vs Rhoma Irama
Nasabnya terus tersambung hingga ke Imam Ahmad Al-Muhajir, lalu ke bin Isa bin Muhammad bin Ali Al-Uraidhi.