Ni Luh Puspa, bukan berasal dari kalangan konglomerat. Bahkan, masa kecilnya dilalui penuh dengan lika-liku dan perjuangan.
Ni Luh Puspa kecil pernah membantu kakek dan neneknya bekerja untuk memenuhi kebutuhkan hidup. Saat SMA, wanita berdarah Bali ini pernah bekerja sebagai asisten rumah tangga untuk membantu biaya pendidikannya.
Tak hanya itu, ia juga pernah menjadi cleaning service, staf hotel, hingga buruh di pabrik garmen yang kemudian hasilnya ditabung untuk biaya kuliah.
Ia mengawali kariernya sebagai seorang jurnalis pada tahun 2010 di salah satu radio di Makassar. Dari situlah, ia mengenal dunia jurnalistik yang kemudian membawa namanya menjadi tersohor hingga saat ini.
Kontributor : Damayanti Kahyangan