Saat ingin mewarnai rambut, pastikan rambut Anda kering dan jangan keramas selama 1 hari sebelumnya dan sekitar 3 hari setelahnya. Ini bertujuan agar rambut tidak kehilangan minyak alami atau sebum yang berfungsi untuk melindunginya dari kerusakan. Hasil cat atau bleaching rambut juga bisa menjadi kurang efektif bila Anda keramas setelah mewarnai rambut.
Jangan mencampur produk pewarna rambut
Cat atau pewarna rambut umumnya mengandung bahan kimia yang oksidatif dan iritatif. Oleh karena itu, Anda tidak dianjurkan untuk mencampurkan produk pewarna rambut yang berbeda. Mewarnai rambut dengan cara ini bisa membuat rambut menjadi rusak dan dapat menyebabkan iritasi kulit kepala.
Pakai sarung tangan saat menggunakan pewarna rambut
Saat mencampurkan dan mengoleskan cat rambut di kepala, jangan lupa untuk memakai sarung tangan. Ini dilakukan untuk meminimalkan terjadinya kontak langsung dengan bahan kimia yang terdapat di dalam produk pewarna rambut.
Oleskan pewarna dari akar rambut
Pilah rambut sedikit demi sedikit, mulailah mengoleskan cat rambut dari akar rambut, lalu menyebar ke seluruh rambut. Pastikan seluruh rambut telah tertutupi oleh cat rambut. Anda tidak disarankan untuk mewarnai rambut bila kulit kepala Anda sensitive, teriritasi, terbakar sinar matahari, atau rusak. Selain itu, jangan memakai cat rambut untuk mewarnai alis atau bulu mata karena bisa berbahaya, bahkan menyebabkan mata menjadi kehilangan penglihatan dan disarankan saat pengaplikasian, anda berada pada ruang dengan ventilasi udara yang baik.
Bilas pewarna rambut hingga bersih
Setelah pewarna rambut dioleskan, diamkan sesuai dengan waktu yang ditentukan pada kemasan. Bilaslah rambut dengan air hangat hingga air bilasan jernih. Ingat, saat mewarnai rambut, jangan biarkan pewarna menempel di kepala lebih lama dari petunjuk yang disarankan di kemasan produk.
Gunakan sampo khusus