Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī (‘annā jika dibaca berjamaah)
Artinya, “Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf yang pemurah. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami).”
اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allāhumma innaka afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī (‘annā jika dibaca berjamaah).
Artinya, “Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami).”
Cara Mengamalkan Doa Malam Lailatul Qadar
Dijelaskan bahwa, Doa malam lailatul qadar di atas bisa dibaca sepanjang bulan Ramadan atau secara khusus diamalkan secara istiqamah pada 10 hari terakhir bulan Ramadan. Sebab mayoritas ulama Mazhab Syafi’i meyakini bahwa lailatul qadar jatuh pada rentang waktu tersebut.
Demikian penjelasan mengenai bolehkah berhubungan di malam lailatul qadar. Kesimpulannya, suami istri boleh berhubungan di malam lailatul qadar, namun lebih baik menghentikan dahulu demi meraih keutamaan malam yang lebih baik dari 1000 bulan itu.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Baca Juga: Lonjakan Harga Pangan di Ramadan 2025: Siapa yang Paling Dirugikan?