Tak lupa, Kain Ujung Serong bernuansa emas dan merah melengkapi penampilannya, sementara kalung bunga melati sederhana memberikan sentuhan kesakralan.
Sebagai inspektur upacara HUT RI ke-80, Presiden Prabowo memimpin seluruh rangkaian prosesi dengan khidmat, mulai dari pembacaan teks proklamasi hingga memimpin hening cipta. Kesakralan momen ini kian terasa dengan pilihan busana yang sarat makna.
Momen ini menjadi sebuah pernyataan visual yang kuat. Baju Demang yang dulu melambangkan kekuasaan kolonial kini dihidupkan kembali sebagai simbol persatuan dan kebanggaan nasional.
Melalui pilihan busana ini, Presiden Prabowo menunjukkan komitmennya untuk merangkul dan mempromosikan warisan budaya Indonesia di panggung nasional maupun global.
Upacara HUT RI k-80 ini juga dihadiri oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, para menteri Kabinet Merah Putih, serta pimpinan lembaga negara.
Sesuai tradisi, para tamu dan pejabat mengenakan busana adat dari berbagai daerah, yang turut menyemarakkan perayaan kemerdekaan di Istana Negara.
Kontributor : Trias Rohmadoni