Suara.com - Liburan singkat tak harus memakan banyak biaya. Kalau kamu sedang mencari rekomendasi wisata one day trip di Semarang yang low budget, kota ini punya banyak pilihan menarik yang bisa dijelajahi dalam satu hari saja.
Mulai dari wisata sejarah, budaya, religi, hingga kuliner malam, semuanya bisa dinikmati tanpa harus menguras dompet.
Keunggulan wisata Semarang terletak pada lokasi destinasi yang saling berdekatan dan harga tiket masuk yang terjangkau.
Berikut 7 rekomendasi wisata one day trip di Semarang yang hemat biaya dan wajib kamu kunjungi.
1. Lawang Sewu

Lawang Sewu merupakan ikon wisata sejarah paling terkenal di Semarang. Gedung megah bergaya art deco ini dulunya digunakan sebagai kantor pusat perkeretaapian Belanda, Nederlandsch Indische Spoorweg Maatschappij (NIS).
Nama Lawang Sewu sendiri berasal dari bahasa Jawa yang berarti seribu pintu, merujuk pada banyaknya pintu dan jendela besar yang dimiliki bangunan ini.
Bangunan ini terletak di Jalan Pemuda Nomor 160, kawasan Sekayu, Semarang Tengah, tepat di area Tugu Muda sehingga sangat mudah dijangkau dari berbagai penjuru kota.
Kini, Lawang Sewu difungsikan sebagai objek wisata sejarah yang dilengkapi papan informasi di setiap ruangan, sehingga pengunjung dapat memahami perjalanan sejarahnya secara mandiri.
Untuk masuk ke area utama Lawang Sewu, pengunjung dewasa dikenakan tiket sebesar Rp20.000, sementara anak-anak Rp10.000 dan wisatawan mancanegara Rp30.000.
Baca Juga: Stanley Hadirkan Sensasi 'Winter Cabin' di Plaza Indonesia: Wajib Coba Cocoa Bar Eksklusifnya!
Selain itu, tersedia Area Immersive dengan tarif Rp15.000 untuk semua kategori pengunjung. Jika ingin lebih hemat, tersedia paket tiket Lawang Sewu dan Area Immersive dengan harga mulai dari Rp20.000 hingga Rp40.000.
Bagi yang ingin menjelajahi ruang bawah tanah, pengunjung perlu membayar tiket terpisah sebesar Rp50.000 dan wajib didampingi pemandu.
2. Kota Lama

Kota Lama Semarang merupakan kawasan cagar budaya yang menyimpan deretan bangunan tua peninggalan masa kolonial Belanda.
Kawasan ini dulunya menjadi pusat pemerintahan dan perdagangan, sehingga arsitekturnya sangat kental dengan nuansa Eropa klasik, lengkap dengan pintu besar, jendela tinggi, dan langit-langit luas.
Kawasan Kota Lama berada di wilayah Semarang Utara dan dapat diakses dengan mudah dari pusat kota.
Beberapa titik populer yang ramai dikunjungi wisatawan antara lain Gereja Blenduk, Taman Srigunting, Gedung Jiwasraya, Gedung Bank Mandiri Mpu Tantular, Rumah Akar, hingga berbagai galeri seni dan kafe bergaya vintage.
Menariknya, wisata di Kota Lama tidak dipungut biaya masuk. Pengunjung bebas berjalan kaki menyusuri area pedestrian yang tertata rapi dan menikmati suasana historis secara gratis.
Pada malam akhir pekan, kawasan ini semakin hidup dengan adanya Car Free Night di sepanjang Jalan Letjen Suprapto.
3. Klenteng Sam Poo Kong

Klenteng Sam Poo Kong dikenal sebagai klenteng tertua di Semarang dan memiliki nilai sejarah yang erat dengan perjalanan Laksamana Cheng Ho.
Bangunan klenteng yang didominasi warna merah ini memadukan arsitektur Tionghoa dan Jawa, menciptakan kesan megah sekaligus sakral.
Lokasi Klenteng Sam Poo Kong berada di Jalan Simongan Nomor 129, Bongsari, Kecamatan Semarang Barat.
Selain menjadi tempat ibadah, kawasan ini juga menjadi destinasi wisata budaya yang ramai dikunjungi wisatawan untuk berfoto dan mengenal sejarah penyebaran budaya Tionghoa di Semarang.
Pengunjung yang datang ke Sam Poo Kong dapat memilih tiket masuk kawasan atau tiket terusan wisata. Pada hari biasa, tiket kawasan dibanderol Rp5.000 dan naik menjadi Rp10.000 saat akhir pekan atau hari libur.
Sementara itu, tiket terusan wisata yang memungkinkan pengunjung masuk ke seluruh klenteng dan goa di dalam kompleks dihargai Rp30.000 pada hari biasa dan Rp50.000 saat akhir pekan.
4. Pasar Semawis

Pasar Semawis atau Waroeng Semawis adalah pasar malam legendaris yang terletak di kawasan Pecinan Semarang.
Pasar ini hanya buka pada akhir pekan dan menjadi salah satu destinasi favorit bagi pecinta wisata kuliner malam.
Pasar Semawis berada di jantung kawasan Pecinan Semarang dan mulai ramai dikunjungi setiap Jumat hingga Minggu malam, dari pukul 18.00 hingga tengah malam.
Suasana pasar terasa sangat hidup dengan deretan lampion warna-warni, lapak makanan, serta aroma kuliner khas yang menggoda selera.
Menariknya, pengunjung tidak dikenakan biaya masuk untuk menikmati suasana Pasar Semawis. Kamu hanya perlu menyiapkan budget untuk mencicipi berbagai kuliner khas Semarang dan Tionghoa, seperti lumpia, bakmi, nasi ayam, hingga jajanan tradisional lainnya.
5. Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT)

Masjid Agung Jawa Tengah merupakan salah satu masjid termegah di Indonesia yang memadukan arsitektur Jawa, Islam, dan Yunani. Bangunan ini menjadi ikon wisata religi sekaligus destinasi edukatif di Kota Semarang.
Masjid ini terletak di Jalan Gajah Raya, Sambirejo, Kecamatan Gayamsari, dan dapat dikunjungi dengan mudah dari pusat kota.
Area masjid sangat luas dan dilengkapi berbagai fasilitas pendukung, seperti museum kebudayaan Islam, perpustakaan, hingga area bermain anak.
Pengunjung dapat masuk ke area masjid tanpa dipungut biaya. Namun, bagi yang ingin naik ke Menara Asmaul Husna setinggi 99 meter dan mengunjungi museumnya, dikenakan tarif sebesar Rp7.500 per orang. Dari atas menara, pengunjung dapat menikmati panorama Kota Semarang dari ketinggian.
6. Simpang Lima

Simpang Lima merupakan pusat keramaian dan ikon kota Semarang yang selalu ramai, terutama saat sore hingga malam hari.
Lapangan Pancasila yang berada di tengah kawasan ini menjadi tempat favorit warga untuk bersantai dan berolahraga.
Lokasi Simpang Lima berada di pertemuan lima jalan utama kota dan sangat mudah diakses dari berbagai arah.
Di kawasan ini, pengunjung dapat menemukan berbagai kuliner khas Semarang serta toko oleh-oleh yang menjual jajanan tradisional.
Tidak ada biaya masuk untuk menikmati kawasan Simpang Lima. Pengunjung hanya perlu menyiapkan biaya tambahan jika ingin mencicipi kuliner atau menyewa sepeda dan kereta gowes hias untuk berkeliling lapangan pada malam hari.
7. Pagoda Avalokitesvara

Pagoda Avalokitesvara merupakan pagoda tertinggi di Indonesia yang berada di kawasan Vihara Buddhagaya Watugong.
Pagoda ini memiliki tinggi sekitar 45 meter dan menjadi salah satu spot foto favorit wisatawan, terutama saat malam hari.
Pagoda ini terletak di Jalan Perintis Kemerdekaan, Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.
Suasananya tenang dan cocok untuk wisata religi maupun sekadar menikmati keindahan arsitektur.
Untuk berkunjung ke Pagoda Avalokitesvara, pengunjung tidak dikenakan tiket masuk. Wisatawan hanya dianjurkan memberikan donasi seikhlasnya sebagai bentuk dukungan terhadap pengelolaan vihara.
Itulah 7 rekomendasi wisata one day trip di Semarang yang low budget. Semoga membantu!
Kontributor : Dini Sukmaningtyas