Bogordaily.net – Kasus mafia minyak goreng terus bergelinding. Kejaksaan kini terus memanggil tujuh big bos yang terkait dengan dugaan kasus mafia minyak goreng tersebut.
Terbaru, Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus atau Jampidsus Kejaksaan Agung RI kembali memeriksa tujuh orang saksi dalam kasus dugaan korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil/CPO dan turunannya. Pemeriksaan dilakukan untuk menguatkan bukti dan melengkapi berkas perkara kasus tersebut.
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung RI, Ketut Sumedana menyebut ketujuh saksi yang diperiksa di antaranya: Direktur CV Maju Terus berinisial HP, Sales Manager PT Sari Agrotama Persada berinisial AS, Presiden Direktur PT Sari Agrotama Persada berinisial TM, Deputy Head PT Bukit Inti Makmur Abadi berinisial SVPK, Direktur Utama PT Wilmar Nabati Indonesia berinisial E, Direktur PT Berkah Sarana Irjatma berinisial AT, dan Kabag Perlengkapan pada Biro Umum dan Laporan Pengadaan Sekjen berinisial BA.