-
19:15 WIBARB Kembali Gelar Demo, Desak Pemerintah Segera Cabut Omnibus Law
aksi demo yang digelar lagi kali ini sebagai bentuk respon dari apa yang telah disuarakan selama ini terkait dengan penolakan Omnibus Law RUU Cipta Kerja.
Selengkapnya -
12:13 WIBAlami Kekerasan Usai Demo Ricuh, Ini Pengakuan Mahasiswa yang Jadi Korban
Tim Kuasa Hukum Aliansi Rakyat Bergerak sudah mendapat laporan terkait tindak kekerasan dan tengah melakukan pendataan
Selengkapnya -
11:46 WIBMassa SMI Ajak Pekerja Ikut Jogja Memanggil: Yang di Toko, Liburkan Diri
Di atas pickup merah, ia menegaskan bahwa kesejahteraan rakyat, terutama buruh, tidak diperhatikan oleh pemerintah.
Selengkapnya -
21:35 WIBSempat Ricuh, Massa ARB Tolak RUU Omnibus Law Cipta Kerja
Dalam aksi tersebut sempat terjadi gesekan antara massa dan oknum warga.
Selengkapnya -
16:25 WIBDisebut Bubarkan Gejayan Memanggil karena Dibayar, Ini Kata Warga Papringan
Budi menjelaskan ,pihaknya tak pernah menolak jika mahasiswa menggelar aksi demonstrasi di simpang UIN Sunan Kalijaga.
Selengkapnya -
18:01 WIBKorban Luka, ARB Ungkap Kronologi Ricuh Pembubaran Aksi Tolak Omnibus Law
"Sekitar pukul 19.03 WIB massa aksi diserang oleh orang tak berseragam dari arah timur simpang tiga UIN dengan batu, tongkat, dan sebilah parang."
Selengkapnya -
16:45 WIBMassa Aksi Tolak Omnibus Law Gejayan Luka Dilempar Batu: Polisi Bungkam Kebebasan Berpendapat
Saat massa mulai menyanyikan lagu dengan membentuk formasi lingkaran besar, mereka dikagetan dengan lemparan batu.
Selengkapnya -
12:30 WIBTop 5 SuaraJogja: Aksi Tolak Omnibus Law di Jogja Ricuh, IG Mumtaz Rais Diserang
Di sisi lain, kisah perjuangan siswi SMP Gunungkidul dalam menjalani PJJ mendapat perhatian dari polres.
Selengkapnya -
04:00 WIBSoal Ketegangan Warga dan Massa di Gejayan Jogja, Begini Kata Polisi
"Kami ambil langkah untuk meredam aksi."
Selengkapnya -
22:27 WIBDetik-Detik Insiden Lempar Batu Saat Aksi Tolak Omnibus Law di Jogja
"Aksi di Jogja direpresi oleh oknum-oknum tertentu. dilempari batu dan dikeroyok."
Selengkapnya -
22:06 WIB
Bawa Bambu, Warga Bubarkan Massa Aksi Tolak Omnibus Law di Jogja
Sempat terjadi gesekan antara warga dan massa hingga polisi turun tangan sekitar pukul 19.15 WIB.
Selengkapnya -
21:33 WIB
Aksi Tolak Omnibus Law di Gejayan Memanas, Massa Bakar Ban hingga Bentrok
Sejumlah warga terlihat membawa bambu untuk memukul mundur massa.
Selengkapnya -
20:40 WIB
Tolak Omnibus Law, Aliansi Rakyat Bergerak Kembali Gelar Aksi di Gejayan
Aksi akan terus dilakukan hingga pembahasan mengenai Omninbus Law dibatalkan oleh pemerintah.
Selengkapnya -
20:19 WIBDuduki Gejayan Lagi, ARB Terus Gelar Aksi Sampai Omnibus Law Dibatalkan
"Ini masih akan kontinu, kami tidak akan dibatasi oleh satu atau dua aksi."
Selengkapnya -
20:54 WIBProtes Kenaikan UKT dan SPP, Aliansi Rakyat Bergerak Geruduk LL Dikti V DIY
ARB juga menuntut pemerintah untuk menghapus tunjangan dan memotong gaji pejabat negara.
Selengkapnya -
14:15 WIBSerukan #NadiemManaMahasiswaMerana, Mahasiswa Tuntut Transparansi Dana Pendidikan Selama Pandemi
Berikut sejumlah tuntutan untuk Nadiem dari mahasiswa.
Selengkapnya -
15:31 WIBKehujanan Ikut Gejayan Memanggil, Dwi Bertahan demi Rekan-Rekan Buruhnya
Dwi mengaku tetap akan mengikuti unjuk rasa hingga massa bubar.
Selengkapnya -
15:16 WIBIkut Gejayan Memanggil Tolak Omnibus Law, BEM KM UGM Serukan 7 Tuntutan Ini
BEM KM UGM mengungkapkan, kebijakan tersebut seharusnya bisa menyejahterakan rakyat, melindungi para pekerja, dan menjamin keberlanjutan lingkungan.
Selengkapnya -
15:02 WIBKata Band Tashoora Kala Turut Aksi Gejayan Memanggil Tolak Omnibus Law
"Karena jelas bahwa pemerintah tidak punya agenda keberpihakan terhadap kemanusiaan," ungkapnya.
Selengkapnya -
13:55 WIBARB Gelar Aksi Gejayan Memanggil Lagi, Sejumlah Titik Arus Dialihkan
Untuk pengamanan, jajarannya menyebarkan 300 orang personel dari Polres Sleman serta 400 personel backup dari Polda DIY.
Selengkapnya
