"Indonesia diperkirakan akan jadi pemain digital terbesar di Asia Tenggara angkanya pada 2020 berjumlah 47 miliar dollar AS, pada 2021 menjadi 70 miliar dolar AS dan diperkirakan pada 2025 menjadi 146 miliar dolar AS. Angka-angka ini membawa titik optimisme baru bahwa digital ekonomi akan terus mewarnai perekonomian Indonesia dan bubble burst bukan fenomena hantu yang menakutkan," jelas Metta.
Managing Partners Impactto.io Italo Gani mengatakan perusahaan rintisan dengan fundamental yang baik akan bisa bertahan dari fenomena bubble burst. [Antara]