Elon Musk Kasih Harapan Palsu Soal Investasi, Menko Luhut Tebar Janji Lagi

Iwan Supriyatna | Mohammad Fadil Djailani
Elon Musk Kasih Harapan Palsu Soal Investasi, Menko Luhut Tebar Janji Lagi
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan berpose dengan CEO Tesla, Elon Musk (instagram/luhut.pandjaitan)

Soal rencana investasi Tesla.Inc di Tanah Air tampkanya masih abu-abu. Pasalnya, kepastian perusahaan milik Elon Musk tersebut hingga kini belum pasti.

Suara.com - Soal rencana investasi Tesla.Inc di Tanah Air tampkanya masih abu-abu. Pasalnya, kepastian perusahaan milik Elon Musk tersebut hingga kini belum pasti.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang menangani langsung soal investasi Tesla justru kembali menebar janji.

"Apakah nanti akan ke Indonesia, kita lihat saja nanti beberapa hari ke depan ini," ujar Luhut dalam Konferensi Pers Insentif Kendaraan Listrik dikutip Selasa (7/3/2023).

Yang jelas kata Luhut, Tesla sebetulnya sangat tertarik berinvetasi di kawasan Asia Tenggara, karena mengingat target mereka pada pasar ini bisa menjual hingga 1 juta unit kendaraan listrik.

Baca Juga: BUMN Serahkan Rencana Indonesia Impor 12 Rangkaian KRL Bekas ke Menko Luhut

Namun kata dia ada beberapa pertimbangan investor asing untuk menanamkan modalnya di industri kendaraan listrik, salah satunya adalah soal insentif. Luhut pun mengungkapkan di sejumlah negara Asia Tenggara seperti Thailand sudah lebih dahulu memberikan insentif ini.

Nah, sementara di Indonesia kata dia baru akan dilakukan pada bulan 20 Maret 2023 dengan memberikan insentif terhadap penjualan motor listrik.

"Kendala dari mereka masuk ke Indonesia adalah masih ingin melihat insentif yang sama atau tidak dengan negara-negara yang sudah berikan insentif ini. Jadi, jika kita tidak berikan, ya pasti mereka tidak akan mau investasi di sini," katanya.

Elon Musk Bantah Tesla Bangun Pabrik di RI

Sebelumnya, Co-founder sekaligus CEO Tesla, Elon Musk membantah kabar yang menyebutkan, Tesla nyaris menandatangani kesepakatan untuk membangun pabrik di Indonesia. Meski bantahan tersebut tidak dinyatakan secara eksplisit, ia mewanti-wanti bahwa informasi yang tidak disebutkan sumbernya itu mungkin salah.

Baca Juga: Saham Tesla Kembali Melesat, Elon Musk Kuasai Lagi Tahta Orang Terkaya Dunia

“Harap berhati-hati dalam menulis artikel yang mengutip ‘sumber tanpa nama’, karena sering salah,” kata Elon Musk melalui akun Twitter bercentang biru @elonmusk.