Infografis
Suara.com - Sebagian suporter klub Persija Jakarta, Jakmania, membubarkan diri lantaran kehabisan tiket yang dijual panitia jelang partai puncak Piala Presiden 2018. Final yang mempertemukan Persija Jakarta versus Bali United ini dijadwalkan dimulai pukul 19.30 WIB di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (17/2/2018).
Fandi (24), salah seorang Jakmania, mengaku sudah mengantre tiket di loket timur kawasan Gelora Bung Karno sejak pukul 04.00 WIB pagi. Hanya saja sayangnya, dia tetap tak kebagian tiket.
"Saya sudah antre dari Subuh, Mas. Taunya tiket sudah habis baru jam 11.00. Saya pulang saja, cape," kata Fandi.
Fandi yang merupakan warga Jakarta Timur, mengaku bahkan sudah mencari ke loket tiket lain yang berada di area utara. Itu lantaran loket tiket memang hanya dibuka oleh panitia di dua lokasi tersebut.
"Saya di area timur ikut antre. Tadi sempat rusuh, saya akhirnya keluar dari antrean. Saya juga ke area utara, jaraknya jauh. (Ternyata) Habis juga tiket," ujarnya.
Hal sama pun diungkapkan Satrio (32), Jakmania lainnya yang mengaku juga kehabisan tiket untuk langsung menonton klub kebanggaannya berjuang merebut trofi Piala Presiden.
"Sedih saya Mas, tiket habis. Antre panas-panas, nggak kebagian. Saya mau nonton Persija," ujar Satrio.
Satrio menuturkan bahwa dirinya sudah ikut mengantre tiket dari jam 07.00 WIB. Namun ternyata tak membuahkan hasil juga.
"Itu buka baru jam 10.00 loketnya, tapi sudah habis jam 11.00. Saya dari pagi ini Mas, nggak dapet sama sekali. Kecewa deh pokoknya," kata Satrio.
Baca Juga: Pertandingan Nanti Malam, Jakmania Padati GBK Sejak Pagi
Sementara itu, suporter Persija lainnya yang sudah memiliki tiket, sejak siang dan sore hari sebagian sudah langsung masuk ke area Stadion Gelora Bung Karno.
"Alhamdulillah, saya dapat tiket Mas. Nggak sia-sia antre dari pagi," ujar Airlangga (27), salah satu Jakmania lainnya.
Hal sama diungkapkan Aldo (24). Dia mengaku gembira mendapatkan tiket final Piala Presiden 2018, lantaran sebagai Jakmania ingin melihat langsung Persija Jakarta mendapat gelar juara.
"Ini saya sudah punya tiket dari kemarin, Mas. Saya mau Persija juara. Sudah lama nggak liat Persija angkat piala," kata Aldo.
