Nagelsmann sendiri beberapa waktu lalu sempat cukup santer dihubung-hubungkan dengan tim-tim elite Liga Inggris macam Manchester United, Tottenham Hotspur, hingga Chelsea sebelum klub London Barat itu akhirnya memilih Tuchel sebagai pelatih baru mereka belum lama ini.

"Melawan Liverpool di Liga Champions akan menarik. Kami sebelumnya sudah mengalahkan Manchester United (di fase grup Liga Champions musim ini). Saya selalu menyukai gaya permainan tim-tim Inggris. Yang pasti laga nanti akan sulit," buka Nagelsmann seperti dimuat Tribal Football.
"Saya memiliki kontrak sekarang hingga 2023, jadi saya pikir saya akan tetap di Leipzig. Namun jika bicara masa depan, Anda tak pernah tahu. Takdir Anda ke depan, Anda tak pernah tahu," sambung sang pelatih seakan mengisyaratkan jika dirinya tak akan lama-lama bertahan di Leipzig.
"Liga Inggris? Saya pikir itu adalah liga yang sangat menarik, liga yang sangat kompetitif. Saya bisa membayangkan itu bisa menjadi tujuan besar saya. Ya, menjadi manajer di Premier League suatu hari nanti, seperti Jurgen (Klopp) yang sangat sukses. Ini bisa menjadi langkah ke depan," celotehnya.
"Anda tahu, dalam sepakbola tidak semudah itu untuk merencanakan berapa lama Anda akan menjadi manajer di Leipzig? Kapan Anda akan pergi ke Liga Inggris? Tapi, saya memang bisa membayangkan pergi ke Premier League. Ya, suatu saat nanti," ucap Nagelsmann.
"Saya bisa membayangkan tetap sebagai manajer di Bundesliga sepanjang karier saya. Sangat menyenangkan menjadi manajer di negara saya sendiri. Tapi, kemudian mungkin di masa depan kita bisa bertemu langsung di Liga Inggris, siapa yang tahu?" tukas pelatih yang dijuluki 'Baby Mourinho' itu.
Well, meski usianya masih sangat muda sebagai juru taktik, Nagelsmann memang telah mengantongi reputasi sebagai salah satu pelatih paling menjanjikan di Benua Biru.
Mengakhiri kariernya secara dini sebagai pemain di Jerman akibat cedera kronis, Nagelsmann lantas memulai karier manajerialnya sebagai pelatih kepala Hoffenheim pada pertengahan musim 2015/2016, setelah sebelumnya menukangi tim junior klub Bundesliga tersebut.
Nagelsmann pun dengan luar biasa menyelamatkan Hoffenheim dari jerat degradasi pada akhir musim.
Baca Juga: Prediksi RB Leipzig vs Liverpool: Tak Ada Unggulan, Tak Ada Underdog
Lantas pada musim penuh perdananya, yakni pada kampanye 2016/2017, ia secara fenomenal membawa Hoffenheim finis di empat besar Bundesliga serta lolos ke Liga Champions, yang merupakan pertama kalinya sepanjang sejarah klub!