Infografis
Suara.com - Anthony Martial mungkin tengah dalam suasana hati yang kurang baik pasca dicampakkan Timnas Prancis di Piala Dunia 2022. Sang pemain dikabarkan berkelahi dalam latihan Manchester United.
Dilansir dari Daily Star, Senin (21/11/2022), Anthony Martial terlibat perkelahian dengan pemain akademi Dan Gore.
Striker 26 tahun itu disebut tidak senang dengan Dan Gore yang melakukan tekel keras terhadapnya dalam sesi latihan di Carrington, Manchester pada Rabu (16/11/2022).
Martial diduga menyerang dan menangkan pemain belia tersebut yang disebut juga balik melawan terhadap mantan striker AS Monaco itu.
Pelatih Erik ten Hag bahkan disebut sampai harus menghentikan sementara sesi latihan untuk menenangkan suasana. Dan Gore pun diperingkatkan oleh juru taktik asal Belanda tersebut.
Laporan The Mirror menyebut Anthony Martial sudah berdamai dengan Gore. Keduanya sudah saling meminta maaf.
Perkelahian Martial dengan pemain akademi Manchester United terjadi di tengah persiapan Timnas Prancis untuk Piala Dunia 2022.
Martial diketahui tidak dipanggil oleh pelatih Les Blues Didier Deschamps. Dalam daftar 26 pemain yang berangkat ke Qatar, tidak ada nama pemain yang fasih bermain sebagai winger dan penyerang tengah itu.
Bahkan, ketika Karim Benzema dicoret dari skuad Tim Ayam Jantan pasca mengalami cedera dalam latihan pada Sabtu (19/11/2022) lalu, Martial tetap dicampakan Prancis.
Baca Juga: 3 Calon Pengganti Karim Benzema di Timnas Prancis, Anthony Martial Paling Berpeluang
Deschamps telah memastikan bahwa Prancis hanya akan berkekuatan 25 pemain untuk Piala Dunia 2022 yang artinya posisi yang ditinggalkan Benzema dibiarkan kosong begitu saja.
Terlepas dari kegagalannya masuk skuad Timnas Prancis untuk Piala Dunia 2022, Martial dinilai bakal jadi sosok kunci di lini depan Setan Merah menyusul situasi Cristiano Ronaldo.
Ronaldo yang baru-baru ini melakukan wawancara kontroversial dengan jurnalis Inggris Piers Morgan, dikabarkan bakal segera dilepas Manchester United pada Januari 2023.
