Infografis
Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong membanggakan sosok Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam di depan Timnas Indonesia U-20. Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam merupakan skuad Timnas Indonesia senior yang berlaga di Piala AFF 2022 lalu.
Hal yang dibanggakan dari Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam adalah kemampuan fisik mereka. Keduanya tidak berhenti berlari meski kelelahan.
“Saat latihan di Bali, Ahran dan Asnawi mereka itu detak jantungnya 99 sampai 90 persen. Meskipun mereka capek, mereka coba terus berlari,” lanjut Shin Tae-yong dalam TC Timnas Indonesia U-20 yang direkam YouTube PSSI.
Shin Tae-yong memarahi dua pemain Timnas Indonesia U-20, Hokky Caraka dan Frezy Al-Hudaifi karena malas berlari saat latihan fisik.
Shin Tae-yong pun mengatakan jika lelah berlari, maka harus dimaksimalkan lagi. Sebaliknya, jangan berhenti karena kelelahan.
Jika tidak dipaksakan untuk berlari, kemampuan pemain tak akan meningkat.
"Kalau berlari capek, harus dimaksimalkan dan ditingkatkan lagi. Jika tidak ada usaha, maka kalian bakal berada di situ-situ saja,” tutur Shin Tae-yong.
Namun begitu ada juga pemain yang berusaha memaksimalkan diri dalam latihan.
"Ada beberapa pemain yang memaksimalkan dirinya. Harusnya bisa lebih dari itu. Kelihatan juga didata dan jawabannya semua ada di data,” ucap Shin Tae-yong.
Di Piala Asia U-20 2023, Timnas Indonesia U-20 berada di Grup A bersama tuan rumah Uzbekistan, Suriah, dan Irak.
Shin Tae-yong memanggil 30 pemain untuk TC persiapan Piala Asia U-20 2023 pada 1-18 Maret mendatang. Pemusatan latihan sudah dimulai sejak awal bulan ini.
