3 Alasan Timnas Indonesia U-20 Tak Boleh Remehkan Guatemala

Rully Fauzi Suara.Com
Selasa, 21 Februari 2023 | 16:34 WIB
3 Alasan Timnas Indonesia U-20 Tak Boleh Remehkan Guatemala
Para pemain Timnas Indonesis U-20. [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]

Suara.com - Timnas Indonesia U-20 bakal menghadapi lawan terakhir mereka di turnamen mini internasional yaitu Timnas Guatemala U-20. Duel ini dijadwalkan berlangsung pada Selasa (21/2/2022) malam ini pukul 19:30 WIB.

Duel Timnas Indonesia U-20 vs Guatemala akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Ini menjadi laga ketiga skuad arahan Shin Tae-yong setelah sebelumnya menghadapi Fiji dan Selandia Baru di turnamen 'pemanasan' jelang Piala Asia U-20 2023 ini.

Menghadapi Guatemala, Timnas Indonesia U-20 pun harus waspada. Ada beberapa faktor, di antaranya berikut ini:

1. Menang Beruntun

The Blue and White -- julukan Timnas Guatemala -- tampil impresif sepanjang turnamen mini berlangsung. Mereka bahkan mampu meraih kemenangan beruntun.

Kemenangan pertama diraih Guatemala dengan skor 3-1 saat melawan Selandia Baru, kemudian Guatemala sukses menumbangkan Fiji dengan skor identik.

Hasil jelas menunjukkan bahwa Guatemala tidak bisa dipandang sebelah mata karena punya kemampuan yang bisa menggulingkan lawan-lawannya.

2. Mampu Kalahkan Selandia Baru yang Tekuk Indonesia U-20

Baca Juga: Mengenal Sisi Lain Pemain Timnas Indonesia U-20 Hugo Samir, Pernah Juara Azan hingga Penghafal Al-Quran

Berkaca dari hasil yang diraih Guatemala, mereka punya kekuatan yang bagus karena mampu mengalahkan Selandia Baru yang justru mampu mengalahkan Timnas Indonesia u-20.

Berhadapan dengan Selandia Baru pada Minggu (19/2/2023), Timnas Indonesia U-20 menyerah dengan skor 1-2. Ini jelas jadi alarm buat Shin Tae-yong karena Guatemala berpotensi punya kekuatan lebih bagus dari Selandia Baru.

3. Permainan Timnas Indonesia U-20 Belum Padu

Faktor internal dari Timnas Indonesia U-20 juga harus diwaspadai, yaitu belum padunya permainan Zanadin Fariz dan kolega.

Meski mampu menguasai pertandingan di dua laga sebelumnya, efektivitas dan ketajaman lini depan masih jadi pekerjaan rumah yang harus dibenahi.

[Aditia Rizki]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI