Memang, di Liga 1 musim lalu Persija kurang mentereng dalam aspek produktivitas. Persija hanya mengoleksi 47 gol dari 34 laga yang dilakoni.
Angka tersebut menjadi yang paling minim di antara tim-tim di tujuh besar. Jadi, Thomas Doll ingin anak-anak didiknya lebih tajam lagi di musim ini.
"Menurut saya ketimbang memiliki pertahanan yang terbaik, saya lebih memilih memiliki tim yang seimbang antara pertahanan dan penyerangan," jelas Thomas Doll.
"Menurut saya tim yang seperti itu akan lebih mudah memenangkan pertandingan," pungkas Thomas Doll.