"Hari ini Pak Ketum, Pak Erick Thohir sudah berada di Doha. Semua koordinasikan beliau, coach Shin (Tae-yong) dan tim pelatih serta manajer berkoordinasi dengan Ketua Umum. Informasi yang kita dapat anak-aak Insya Allah dalam kondisi siap, melawan Jepang tak mudah," kata Zainudin Amali dalam keterangan resminya.
"Perjalanan di Piala Asia 2023, Jepang menang lawan Vietnam, tetapi tidak mudah, Vietnam unggul dulu. Bukan tidak mungkin (Indonesia kalahkan Jepang), di sepak bola semuanya bisa terjadi, tidak ada yang tidak mungkin, peringkat atas dikalahkan peringkat bawah."
"Irak di luar prediksi kita bisa mengalahkan Jepang. Prediksi kita kan Jepang menang, pemain-pemain Eropa, kondisi persiapan negaranya yang begitu bisa mengalahkan Jepang. Di sepak bola segala kemungkinan bisa terjadi, mudah-mudahan bisa kita lalui," ucapnya.
Zainudin Amali berpesan kepada Asnawi Mangkualam Bahar dan kawan-kawan supaya membenahi beberapa hal yang menurutnya masih belum sempurna. Jika mengurangi kesalahan, bukan tak mungkin Jepang bisa diatasi.
"Saya kira hal paling utama adalah kerja sama tim. Walaupun intinya kita punya pemain inti dari beberapa klub, hingga bermain di Eropa, tidak bisa kerja sama ya tidak bisa apa-apa," ucapnya.
"Komunikasi juga harus ditingkatkan. Kita kegolan juga karena komunikasi pemain belakang kurang bagus waktu itu (Lawan Irak). Saya setuju dengan coach Shin, semua pemain harus teriak-teriak berkomunikasi," pungkasnya.