Infografis
Suara.com - Daftar nama pemain Asia Tenggara yang saat ini tengah berkarier di Liga Belgia semakin bertambah seusai penggawa Timnas Indonesia, Shayne Pattynama, mengambil langkah yang sama.
Shayne Pattynama menjadi pemain Asia Tenggara terbaru yang kini meramaikan kancah kompetisi Liga Belgia setelah resmi bergabung dengan KAS Eupen. Pengumuman resmi disampaikan pihak klub pada Jumat (2/2/2023) dini hari WIB.
Bersama KAS Eupen, pemain yang berposisi sebagai bek kiri itu akan mendapat kontrak selama 2,5 tahun. Artinya, Shayne akan menjalani pengabdian bersama klub barunya itu hingga 30 Juni 2026.
Dengan keputusan barunya tersebut, Shayne Pattynama berpeluang untuk saling sikut dengan kompatriotnya yang sama-sama memperkuat Timnas Indonesia pada ajang Challenger Pro League 2023/2024.
Berikut Suara.com menyajikan deretan pesepak bola asal Asia Tenggara yang saat ini tengah merintis kariernya di Liga Belgia.
1. Sandy Walsh (KV Mechelen)
Sandy Walsh menjadi pemain Timnas Indonesia yang paling lama berkarier di Liga Belgia. Bek kelahiran Brussel, Belgia, itu sudah bermain di sana sejak awal kariernya.
Selama bermain di tanah kelahirannya, Sandy Walsh sudah pernah bermain untuk beberapa klub seperti KRC Genk, Zulte Waregem, dan kini mengabdi bersama KV Mechelen.
2. Marselino Ferdinan (KMSK Deinze)
Baca Juga: Sebulan Tinggalkan Persija Demi TC Timnas Indonesia U-20, Dony Tri Pamungkas Tak Kesulitan Adaptasi
Keputusan wonderkid Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, mengikuti jejak Sandy Walsh memang tak kalah menarik.
Pemain muda yang menjadi andalan Shin Tae-yong ini memutuskan angkat kaki dari Persebaya Surabaya pada 31 Januari 2023 untuk berkarier di kasta kedua Liga Belgia bersama KMSK Deinze.
3. Ilhan Fandi
Marselino Ferdinan bukan satu-satunya pemain asal ASEAN yang bermain untuk KMSK Deinze. Sebab, ada penyerang muda Timnas Singapura, Ilhan Fandi, yang saat ini juga berkarier di sana. Ilhan juga bergabung pada awal Januari 2023.
Ilhan Fandi sampai saat ini masih berjuang memperebutkan tempat di klub itu. Dia belum mendapat kesempatan bermain yang reguler.
4. Suphanat Mueanta
