Infografis
Suara.com - Timnas Indonesia dihadapkan pada situasi krusial jelang laga pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Filipina.
Kekalahan dari Irak dan kemenangan Vietnam atas Filipina membuat Garuda terjerumus ke jurang yang mengkhawatirkan.
Satu Poin Menentukan Masa Depan Garuda
Timnas Indonesia kini hanya berjarak satu poin dari Vietnam di klasemen sementara.
Artinya, kemenangan mutlak atas Filipina menjadi harga mati untuk menjaga peluang lolos ke putaran final.
Shin Tae-yong Diuji: Mampukah Perbaiki Kekurangan Tim?
Pelatih Shin Tae-yong dituntut untuk segera membenahi beberapa masalah tim sebelum laga kontra Filipina.
Performa Timnas yang bagaikan "dua sisi mata uang" saat melawan Irak menjadi sorotan utama.
Kegagalan Memanfaatkan Peluang dan Mentalitas Jadi Kunci
Baca Juga: Lampu Stadion Mendadak Mati saat Filipina Gelar Latihan Jelang Lawan Timnas Indonesia
Timnas Indonesia menunjukkan performa gemilang di babak pertama melawan Irak, namun gagal memaksimalkan peluang emas menjadi gol.
Di babak kedua, mentalitas panik menggerogoti permainan Garuda, berujung dua gol dan kartu merah.
Lini Pertahanan Rawan dan Kesalahan Sendiri Menjadi Ancaman
Lini pertahanan Timnas Indonesia terlihat rapuh, terutama saat Rizky Ridho terpancing oleh pergerakan pemain Irak.
Di babak kedua, kesalahan individu dan keputusan keliru saat membangun serangan memperparah keadaan.
Mampukah Garuda Mengatasi Mentalitas dan Meraih Kemenangan?
