Seberapa Besar Peluang Trio Naturalisasi Baru Timnas Indonesia Debut di Laga Kontra Australia?

Sabtu, 08 Maret 2025 | 04:31 WIB
Seberapa Besar Peluang Trio Naturalisasi Baru Timnas Indonesia Debut di Laga Kontra Australia?
Ole Romeny, Emil Audero, Joey Pelupessy, dan Dean James berpeluang mencatatkan debut mereka bersama skuad Garuda dalam laga yang digelar di Sydney. (the-afc.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Untuk mendapatkan tempat utama di bawah mistar, Emil Audero harus membuktikan bahwa kemampuannya lebih meyakinkan tim pelatih.

Sementara itu, persaingan juga berlangsung di lini pertahanan antara Dean James dan Calvin Verdonk.

Calvin Verdonk, yang telah mengoleksi tujuh caps bersama Timnas Indonesia, mendapat apresiasi tinggi dari pengamat dan suporter atas kemampuannya dalam bertahan maupun membantu serangan.

Dean James, yang saat ini membela Go Ahead Eagles di liga Belanda, harus mampu menunjukkan kualitasnya agar bisa bersaing dengan Verdonk yang bermain untuk NEC Nijmegen.

Siapa yang Akan Menjadi Pendamping Thom Haye?

Thom Haye menjadi sosok tak tergantikan dalam peran playmaker Timnas Indonesia, tetapi posisi gelandang pendampingnya masih terbuka. (IG Thom Haye)
Thom Haye menjadi sosok tak tergantikan dalam peran playmaker Timnas Indonesia, tetapi posisi gelandang pendampingnya masih terbuka. (IG Thom Haye)

Di lini tengah, Joey Pelupessy memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan tempat dibandingkan Emil dan Dean.

Thom Haye menjadi sosok tak tergantikan dalam peran playmaker Timnas Indonesia, tetapi posisi gelandang pendampingnya masih terbuka.

Selama era kepelatihan Shin Tae-yong, posisi ini kerap diisi oleh Marc Klok, Ivar Jenner, atau Nathan Tjoe-A-On.

Dengan pengalaman panjang di kompetisi Eropa dan usia yang lebih matang, Joey Pelupessy yang kini berusia 31 tahun bisa menjadi opsi menarik untuk memperkuat sektor tengah.

Baca Juga: Darah Indonesia Tak Bisa Dibohongi, Ragnar Oratmangoen Ternyata Hobi Belanja Baju Lebaran

Keputusan akhir tetap berada di tangan Patrick Kluivert, yang memiliki banyak pilihan untuk meramu strategi terbaik bagi skuad Garuda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI