Suara.com - Pertemuan dua pemain Timnas Indonesia di Liga Thailand menjadi sorotan saat Port FC menghadapi Bangkok United pada pekan ke-26.
Laga yang mempertemukan Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan ini berakhir tanpa pemenang setelah kedua tim gagal mencetak gol.
Performa Kontras Asnawi dan Arhan di Laga Ini
Asnawi Mangkualam tampil sebagai starter dan mendapatkan kepercayaan penuh dari pelatih Port FC, Wasapol Kaewpaluk.
Bek kanan andalan Timnas Indonesia itu masuk dalam skema lima bek yang diterapkan timnya.
Dengan performa solid sepanjang 90 menit, Asnawi Mangkualam sukses memenangkan beberapa duel melawan pemain Bangkok United dan memberikan kontribusi signifikan bagi timnya.

Di sisi lain, Pratama Arhan baru mendapat kesempatan bermain pada menit ke-80.
Bek kiri yang membela Bangkok United itu masuk menggantikan Peerapat Notchaiya.
Dengan waktu bermain yang terbatas, Pratama Arhan tidak memiliki banyak kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya dalam membantu serangan maupun bertahan.
Minim Gol, Pertandingan Berjalan Ketat
![Pelatih Patrick Kluivert lebih memilih membawa Eliano Reijnders dibanding Asnawi Mangkualam ke Timnas Indonesia. [Dok. Ig/asnawi_bhr]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/13/81388-asnawi-mangkualam.jpg)
Meski tak ada gol tercipta, pertandingan ini tetap berlangsung dengan tempo yang cukup tinggi.
Port FC lebih dominan dalam menciptakan peluang dengan tiga kesempatan emas.
sementara Bangkok United hanya mampu melepaskan satu peluang berarti sepanjang laga.
Kedua tim berusaha mencari celah di pertahanan lawan, namun disiplin lini belakang membuat serangan-serangan yang dibangun sulit membuahkan hasil.
Asnawi Mangkualam yang kerap naik membantu serangan juga menunjukkan performa impresif dalam duel satu lawan satu, memperlihatkan pertahanan yang kokoh di sisi kanan Port FC.