“Anda tahu, dia seperti selalu rendah hati. Dia selalu dekat dengan para pemain, pria baik, dan dia, ya seorang pelatih besar, tentu saja,” tambahnya.
Joey Pelupessy menegaskan bahwa karakter Patrick Kluivert tidak berubah sedikit pun meski kini menukangi timnas Indonesia.
Menurutnya, mantan pemain Barcelona tersesbut tetap menjadi pribadi yang rendah hati dan baik terhadap seluruh anggota tim.
“Menurutku sebagai pribadi, dia tidak pernah berubah. Dia sangat rendah hati, dia sangat bagus sebagai grup, dia baik,” kata gelandang berusia 31 tahun ini.
“Jadi ya, saya tidak bisa mengatakan apapun, hal negatif apapun tentang dia, agar adil,” tambah Joey Pelupessy lagi.
Kemudian Thom Haye pun menambahkan pendapatnya mengenai kesan terhadap Patrick Kluivert.

Ia menilai sang pelatih adalah sosok yang mudah diajak berdiskusi, bahkan memberikan perhatian khusus kepada para pemain.
“Menurut saya, salah satu contoh yang baik untuk mengambarkannya adalah setelah pertandingan melawan Bahrain, saat kami menang,” ungkap Thom Haye.
Thom Haye bercerita bahwa setelah kemenangan atas Bahrain, Kluivert mengumpulkan semua pemain untuk menyampaikan pesan bahwa perjuangan timnas Indonesia belum selesai dan harus terus dilanjutkan demi mewujudkan mimpi tampil di Piala Dunia 2026.
Baca Juga: Pascal Struijk: Saya Merasa Tidak Seperti Orang Indonesia
“Setelah pertandingan, beberapa orang sempat berbicara, menyampaikan bahwa ini belum berakhir dan kami harus terus melangkah,” jelas Thom Haye.