Mauro Zijlstra Bongkar Diincar Gerald Vanenburg Perkuat Timnas Indonesia U-23

Kamis, 15 Mei 2025 | 13:17 WIB
Mauro Zijlstra Bongkar Diincar Gerald Vanenburg Perkuat Timnas Indonesia U-23
Mauro Zijlstra disebut proses naturalisasinya harus ditunda. (Instagram/@maurozijlstra)

“Mauro bilang bahwa Gerald sangat tertarik atau sangat menginginkan Mauro memperkuat Timnas Indonesia U-23. Jadi dari pihak pelatih, Gerald, Mauro sangat dibutuhkan di Timnas Indonesia U-23,” lanjutnya.

Meskipun proses administrasi masih berjalan, optimisme bahwa Mauro Zijlstra akan segera berseragam Timnas Indonesia tetap tinggi.

PSSI sendiri sudah memiliki pengalaman menangani naturalisasi sejumlah pemain diaspora seperti Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Rafael Struick.

Hal ini membuktikan bahwa federasi cukup paham dan siap dalam mengelola proses yang melibatkan aspek hukum internasional serta dokumen kewarganegaraan.

Di sisi lain, latar belakang Mauro sebagai pemain muda yang bermain di sistem sepak bola Belanda, negara dengan reputasi tinggi dalam pembinaan talenta muda, menjadi nilai tambah tersendiri.

Jika berhasil bergabung, Mauro Zijlstra tidak hanya menambah kedalaman skuad, tetapi juga membawa standar permainan Eropa yang bisa menjadi pengaruh positif bagi para pemain lokal.

Saat ini, keputusan untuk melanjutkan proses tinggal menunggu kelengkapan dokumen dan sinkronisasi antara federasi sepak bola Indonesia dan pihak terkait di Belanda.

Harapannya, seluruh proses bisa rampung sebelum turnamen penting yang akan diikuti oleh Timnas U-23, sehingga Mauro bisa langsung menjalani debut bersama skuad muda.

Dengan semua sinyal positif dan dukungan dari berbagai pihak, publik sepak bola nasional kini hanya tinggal menanti waktu.

Baca Juga: Wasit yang Pimpin Duel Timnas Indonesia vs China Punya Rekam Jejak Enteng Kasih Kartu

Mauro Zijlstra sangat mungkin menjadi bagian dari babak baru sejarah sepak bola Indonesia yang dipenuhi dengan pemain diaspora berkualitas.

Jika proses ini berjalan lancar, maka Mauro Zijlstra bisa menjadi tambahan kekuatan strategis, khususnya di lini serang, yang selama ini dinilai sebagai titik lemah Timnas Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI