10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028

Jum'at, 16 Mei 2025 | 07:18 WIB
10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Reno Munz, pemain Jerman berusia 18 tahun bisa bela Timnas Indonesia tanpa naturalisasi. [Dok. IG Reno Munz]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

2. Kayne van Oevelen (FC Volendam)

Perbandingan Harga Kayne Van Oevelen vs Cyrus Margono, Siapa Layak Jadi Pelapis Maarten Paes? [bloopersfootball]
Perbandingan Harga Kayne Van Oevelen vs Cyrus Margono, Siapa Layak Jadi Pelapis Maarten Paes? [bloopersfootball]

Di sektor penjaga gawang, Timnas Indonesia U-23 bisa melirik Kayne van Oevelen dari FC Volendam karena dirinya keturunan Blijvers.

Dengan posturnya yang mencapai 199 cm itu, Van Oevelen bisa menjadi andalan di bawah mistar saat bertarung di Piala Asia U-23 2026.

3. Mauro Zijlstra (FC Volendam)

Selamat Datang Striker Keturunan! Klub Belanda Kasih Pengumuman. [Dok. IG Mauro Zijlstra]
Selamat Datang Striker Keturunan! Klub Belanda Kasih Pengumuman. [Dok. IG Mauro Zijlstra]

Selain Van Oevelen, FC Volendam punya pemain keturunan lainnya, yakni Mauro Zijlstra, yang memiliki darah Bandung, Jawa Barat.

Mauro Zijlstra sendiri sudah mengirimkan dokumen naturalisasi, sehingga proses naturalisasinya tinggal menunggu waktu saja.

4. Reno Munz (Bayer Leverkusen)

Reno Munz, pemain Jerman berusia 18 tahun saat masih membela akademi Bayer Leverkusen. Reno Munz bisa memperkuat Timnas Indonesia tanpa jalur naturalisasi karena lahir di Jakarta. [Dok. IG Reno Munz]
Reno Munz, pemain Jerman berusia 18 tahun saat masih membela akademi Bayer Leverkusen. Reno Munz bisa memperkuat Timnas Indonesia tanpa jalur naturalisasi karena lahir di Jakarta. [Dok. IG Reno Munz]

Timnas Indonesia U-23 juga bisa memperkuat lini pertahanannya dengan menaturalisasi bek muda Bayer Leverkusen, Reno Munz.

Meski tak memiliki darah Indonesia, Reno Munz bisa dinaturalisasi karena dirinya sendiri lahir di Jakarta pada 2005 silam.

Baca Juga: Nasib Negara Asia Tenggara saat Dipimpin Rustam Lutfullin, Terbantai dengan Skor 11-0

5. Julian Oerip (AZ Alkmaar)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI