Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari Timnas Malaysia.
FIFA dan federasi sepak bola Asia (AFC) dikabarkan memberikan sanksi berat kepada federasi sepak bola Malaysia (FAM).
Sanksi itu diberikan lantaran proses naturalisasi pemain yang dinilai tidak melalui aturan yang berlaku, alias dengan dokumen abal-abal.
Kabar itu salah satunya diunggah channel Youtube Garuda Specs dalam video yang dilansir Suara.com, Senin (30/6/2025).
"Investigasi mendalam membuktikan Malaysia melakukan pelanggaran berat dalam proses naturalisasi sejumlah pemain," bunyi narasi dalam video itu.
Investigasi menemukan indikasi pemalsuan dokumen, klaim keturunan fiktif, hingga manipulasi data keluarga. Salah satu contoh mencolok adalah kasus Daren J Rizal, pemain yang disebut memiliki nenek asal Johor.
Namun, identitas sang nenek ternyata hasil rekayasa oleh biro jasa yang terafiliasi dengan agen pemain internasional.
Sejumlah media nasional pun turut memberitakan kabar sanksi berat yang diterima sepak bola Malaysia tersebut.
Hanya saja, hingga kini belum ada pernyataan resmi, baik dari FIFA, AFC maupun FAM terkait dengan isu sanksi tersebut.
Baca Juga: Legenda Irak Tidak Yakin Timnas Indonesia Bisa Bersaing di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Sebelumnya, program naturalisasi FAM memang sempat menuai polemik, salah satunya media Vietnam New Straits Times melaporkan bahwa muncul banyak desakan publik agar FIFA melakukan langkah investigasi.
FAM diduga melakukan skandal dalam proses naturalisasi pemain, salah satunya kepada Facundo Garces.
Bek tengah berusia 25 tahun ini diturunkan saat Malaysia mengalahkan Vietnam dalam lanjutan kualifikasi Piala Asia 2027.
Garces yang kini memperkuat Deportivo Alaves di kompetisi La Liga Spanyol, diduga tidak memenuhi syarat dinaturalisasi.
Naturalisasinya memunculkan kontroversi, karena Garces belum jelasnya keterkaitannya dengan Malaysia secara garis keturunan.
Jika terbukti bersalah, Timnas Malaysia bakal didiskualifikasi dari semua kompetisi FIFA & AFC hingga 2027, termasuk Kualifikasi Piala Dunia 2026, Piala Asia 2027.