Jurgen Klopp Sebut Ada Tujuan Besar Usai Diogo Jota Kecelakaan, Apa Maksudnya?

Jum'at, 04 Juli 2025 | 11:43 WIB
Jurgen Klopp Sebut Ada Tujuan Besar Usai Diogo Jota Kecelakaan, Apa Maksudnya?
Jurgen Klopp mengucapkan duka mendalam atas tewasnya Diogo Jota. [Instagram Jurgen Klopp]

Suara.com - Duka mendalam dirasakan insan sepak bola dunia atas meninggalnya Diogo Jota, salah satunya Jurgen Klopp.

Winger Liverpool itu bersama adiknya harus meregang nyawa usai terlibat kecelakaan maut di jalan bebas hambatan kilometer 65 A-52, dekat wilayah Zamora, Sanabria, Kamis (3/7/2025) dini hari waktu setempat.

Melansir Marca, kecelakaan bermula saat mobil Lamborghini Huracan yang ditumpangi keduanya mengarah dari barat ke Timur.

Namun saat tiba di lokasi kejadia, mobil tersebut diduga mengalami pecah ban, kemudian keluar jalur.

"Inilah saat di mana aku merasa sangat terpukul! Pasti ada tujuan yang lebih besar! Tapi aku tidak bisa melihatnya! Hatiku hancur mendengar kabar meninggalnya Diogo dan saudaranya, André," tulis Klopp melalui unggahan akun Instagram yang dilansir, Jumat (4/7/2025).

Eks juru taktik Liverpool itu menilai, Diogo bukan hanya pemain yang luar biasa, tapi juga teman yang hebat, suami dan ayah yang penuh kasih dan perhatian.

"Kami akan sangat merindukanmu! Segala doa, pikiran, dan kekuatanku untuk Rute, anak-anak, keluarga, teman-teman, dan semua orang yang mencintai mereka! Beristirahatlah dalam damai," tambahnya.

Kronologi Kecelakaan

Mobil yang ditumpangi Diogo Jota diketahui keluar jalur saat mencoba menyalip, lalu menabrak pembatas jalan, terlempar, dan akhirnya terbakar hebat.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Begini Awal Mula Kecelakaan Maut yang Tewaskan Diogo Jota

Petugas pemadam kebakaran dari Rionegro del Puente langsung dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api dan mencegah penyebaran kebakaran ke area sekitar.

Namun sayangnya, saat tiba di lokasi, kedua korban telah meninggal dunia dalam kondisi hangus terbakar.

Karena kondisi jasad yang sangat parah, pihak kepolisian setempat kesulitan mengidentifikasi.

Namun berdasarkan penyelidikan awal dan bukti dokumen kendaraan, korban diyakini kuat adalah Diogo Jota dan André Silva.

Proses identifikasi resmi melalui sidik jari dan tes DNA sedang dilakukan oleh Instituto de Medicina Legal y Ciencias Forenses de Zamora, dan akan dikirim ke Madrid untuk analisis forensik lanjutan.

Sementara itu, di platform sosial media sejumlah warga lokal Spanyol menuliskan bahwa TKP kecelakaan Jota jadi salah satu jalanan berbahaya.

Sementara itu dari penelusuran Suara.com, pada Mei 2024, salah satu media lokal La Opinion menyebut bahwa jalan A-52 kerap dikeluhkan warga lokal.

Sepanjang Mei 2024, otoritas lokal menerima 40 keluhan dari warga karena banyaknya jalan berlubang di kawasan tersebut.

"Jumlah laporan kecelakaan dan kerusakan yang disebabkan jalan berlubang di jalan raya A-52 telah mencapai 40 aduan dalam kurang dari seulan," tulis media tersebut.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI