Dibantai Persib di GBLA, Pelatih Semen Padang Justru Puji Pemainnya

Galih Prasetyo Suara.Com
Minggu, 10 Agustus 2025 | 01:25 WIB
Dibantai Persib di GBLA, Pelatih Semen Padang Justru Puji Pemainnya
Dibantai Persib di GBLA, Pelatih Semen Padang Justru Puji Pemainnya [Suara.com/Rahman]

Suara.com - Semen Padang harus mengakui keunggulan Persib Bandung dengan skor 2-0, pada pertandingan perdana kompetisi Super League 2025/2026 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu (9/8/2025).

Dua gol kemenangan Persib pada pertandingan perdana kompetisi Super League 2025/2026 tersebut, dicetak lewat Uilliam Barros (40') dan Febri Hariyadi (90').

Menurut pelatih Semen Padang, Eduardo Almeida, secara permainan anak asuhnya tampil cukup bagus, namun ada kendala yang membuat timnya sulit untuk menembus pertahanan skuad Maung Bandung.

Sedangkan Persib, di babak pertama mampu memanfaatkan peluang yang didapat di menit 40 untuk mencetak gol lewat Uilliam Barros.

"Permainan kita sangat positif, tetapi saat kita sama bola ada kesulitan saat kita menciptakan koneksi untuk bisa sampai ke sepertiga pertahanan akhir Persib Bandung," katanya saat konferensi pers usai laga.

Dibantai di GBLA, Pelatih Semen Padang Justru Puji Pemainnya [Suara.com/Rahman]
Dibantai di GBLA, Pelatih Semen Padang Justru Puji Pemainnya [Suara.com/Rahman]

Saat memasuki babak kedua, Semen Padang berusaha untuk bangkit dan mengejar ketertinggalan satu gol dari skuad Maung Bandung.

Eduardo Almeida melakukan perubahan komposisi pemain dengan memasukkan tenaga baru, hasilnya tim Kabau Sirah tampil lebih baik jika dibandingkan dengan babak pertama.

"Jadi di babak kedua kita mencoba menyesuaikan dan ada pergantian beberapa pemain. Jadi di babak kedua lebih ada perubahan yang positif dengan bola," ujarnya.

Saat berjuang untuk menyamakan kedudukan, Persib melakukan serangan balik di berhasil menambah keunggulan menjadi 2-0 lewat gol Febri Hariyadi di menit 90.

Baca Juga: Persib Sikat Semen Padang, Bojan Hodak Senang Tapi Belum Puas: Lini Depan Jadi Sorotan

"Kita mencoba mengejar hasil draw, jadi tentu saja di menit akhir kita mengambil resiko yang besar. Dan tentu saja kualitas pemain yang dimiliki Persib, mereka dapat mencetak gol," ujarnya.

Hasil akhir pertandingan tersebut menurut Eduardo Almeida memang mengecewakan, namun secara permainan dia puas dengan performa pasukannya.

Lantaran, lawan yang dihadapi pada pertandingan perdana kompetisi Super League 2025/2026 merupakan tim juara bertahan dan didukung oleh ribuan Bobotoh.

"Secara keseluruhan kita sangat puas dengan penampilan pemain saya. Tentu saja dengan pertandingan pertama dengan lawan yang sulit dan stadion yang besar juga," ucapnya.

"Jadi memang dalam pertandingan bukan seperti yang kita mau tetapi saya melihat hal positif dari tim saya," tegasnya.

Setelah pertandingan menghadapi Persib, Eduardo Almeida akan melakukan evaluasi dan membenahi kekurangan anak asuhnya, agar di laga selanjutnya bisa tampil lebih baik lagi dan meraih kemenangan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI