The Gunners akan memulai dengan menghadapi Manchester United pada 17 Agustus dan Leeds United pada 23 Agustus.
Setelah melawan Liverpool, mereka akan menantang Nottingham Forest pada 13 September dan Manchester City pada 21 September.
Tiga laga besar di awal musim membuat Mikel Arteta harus mengatur rotasi pemain secara cermat agar tim tetap kompetitif.
Manchester City juga memulai jadwal Liga Inggris musim ini dengan tantangan besar.
Mereka akan melawan Wolves pada 16 Agustus sebelum menjamu Tottenham Hotspur pada 23 Agustus.
Brighton akan menjadi lawan City di laga tandang pada 31 Agustus.
Derby Manchester melawan Manchester United akan berlangsung pada 14 September.
Selanjutnya, City akan menjamu Arsenal pada 21 September dalam duel krusial perebutan posisi puncak klasemen.
Pep Guardiola perlu menyiapkan strategi matang untuk menghadapi jadwal padat yang bisa menentukan peluang mempertahankan gelar Premier League.
Baca Juga: Tangan Terbuka Pemain Keturunan Indonesia Sambut Pemain Manchester City ke Leeds United
Awal musim ini menjadi sorotan karena beberapa tim papan atas saling bertemu dalam waktu berdekatan.
Jadwal padat di bulan Agustus dan September diyakini akan mempengaruhi dinamika klasemen sementara Premier League.
Kesiapan fisik dan mental setiap tim akan sangat diuji dalam periode awal ini.
Liverpool, Arsenal, dan Manchester City sama-sama memiliki target meraih start sempurna di jadwal pertandingan Liga Inggris.
Kemenangan di laga-laga besar diyakini akan menjadi modal penting untuk membangun momentum menuju persaingan gelar.
Dengan hasil positif atas Bournemouth, Liverpool kini berada di jalur yang tepat untuk menghadapi tantangan berat di awal musim.