Media Belanda Bahas Peran Sepak Bola dalam Kemerdekaan Indonesia, Singgung Tuntutan PSSI

Arief Apriadi Suara.Com
Rabu, 20 Agustus 2025 | 14:57 WIB
Media Belanda Bahas Peran Sepak Bola dalam Kemerdekaan Indonesia, Singgung Tuntutan PSSI
Tim Hindia Belanda di Piala Dunia 1938 di Prancis. (Historia.id)

Setelah proklamasi kemerdekaan pada tahun 1945, peran sepak bola sebagai simbol kedaulatan dan kebanggaan nasional menjadi semakin krusial.

Presiden pertama Indonesia, Soekarno, secara sadar menggunakan kekuatan olahraga ini untuk membakar dan memelihara semangat nasionalisme di dada rakyat.

Soekarno, yang dikenal sebagai penggemar berat sepak bola, sering hadir langsung untuk mendukung tim nasional berlaga.

Ia bahkan memprakarsai pembangunan sebuah stadion megah di Jakarta sebagai simbol kekuatan bangsa, yang kini kita kenal sebagai Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Hingga hari ini, 80 tahun setelah kemerdekaan, sepak bola tetap menjadi olahraga nomor satu dan bagian tak terpisahkan dari identitas Indonesia.

Gairah luar biasa yang ditunjukkan para suporter di setiap pertandingan tim nasional menjadi bukti betapa dalamnya kecintaan bangsa ini terhadap sepak bola.

Ironisnya, hubungan kompleks dengan Belanda terus berlanjut hingga kini, namun dalam konteks yang sangat berbeda.

Ikatan sejarah itu kini membentuk masa depan Timnas Indonesia melalui para pemain keturunan yang memilih untuk membela tanah leluhur mereka dengan bangga.

Rafael Struick, salah satu pilar lini depan Timnas saat ini, menegaskan bahwa keputusannya didasari oleh ikatan emosional yang kuat.

Baca Juga: Senyum Mees Hilgers di Tribun, Meski Masa Depannya di FC Twente Suram

“Ya, tentu saja istimewa bermain untuk Indonesia. Keluarga saya berasal dari sana, jadi saya memiliki ikatan yang kuat dengan negara ini,” ujarnya.

Rasa bangga yang sama juga diungkapkan oleh gelandang Ivar Jenner, yang melihat Indonesia lebih dari sekadar warisan keluarga.

“Saya sangat bangga bisa mewakili Indonesia. Ini adalah negara yang indah dengan orang-orang yang sangat ramah,” kata Jenner.

Dari sebuah alat perlawanan di era kolonial hingga menjadi kebanggaan di era modern, sepak bola terbukti lebih dari sekadar permainan.

Ia adalah bagian dari detak jantung sejarah, perjuangan, dan identitas bangsa Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI