Nasib Facundo Garces di Klub Sudah Ditentukan, Mirip Mees Hilgers di FC Twente

Arief Apriadi Suara.Com
Selasa, 30 September 2025 | 13:38 WIB
Nasib Facundo Garces di Klub Sudah Ditentukan, Mirip Mees Hilgers di FC Twente
Pemain naturalisasi Malaysia, Facundo Garces ungkap punya darah Malaysia dari kakek buyut. (Instagram/@facundogarces)
Baca 10 detik
  • FIFA menjatuhkan sanksi 12 bulan kepada Facundo Garces akibat pemalsuan dokumen naturalisasi Malaysia.
  • Deportivo Alaves mencoret Garces dari skuad hingga kasus tuntas, seperti yang dialami Mees Hilgers di FC Twente.
  • Sanksi ini berpotensi menghancurkan karier Garces di LaLiga dan membuat Alaves merugi besar.

Selama setahun penuh, Garces dipaksa berhenti total dari aktivitas sepak bola.

Momentum kariernya bisa runtuh, sementara Alaves terancam rugi karena kehilangan investasi besar di lini pertahanan.

Jika masalah ini makin rumit, tak tertutup kemungkinan kontraknya diputus lebih awal.

Akar Masalah: Naturalisasi Malaysia

Ironisnya, semua persoalan bermula dari langkah Garces menerima tawaran naturalisasi Malaysia.

Ia bahkan sempat turun membela Harimau Malaya pada laga Kualifikasi Piala Asia 2027 melawan Vietnam, 10 Juni lalu.

Tak lama kemudian, FIFA menerima laporan adanya kejanggalan pada dokumen lima pemain Malaysia, termasuk Garces.

Tribunal Sepak Bola FIFA lantas menyelidiki dan menemukan adanya pemalsuan dokumen yang diproses oleh Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM).

Federasi Malaysia pun tak luput dari hukuman. Mereka dijatuhi denda 350 ribu franc Swiss atau sekitar Rp7,34 miliar.

Baca Juga: Minus 7 Pemain Ilegal, Pelatih Malaysia Pusing Siapkan Strategi Lawan Laos

Kontroversi Asal-Usul Keturunan

Kasus Garces makin pelik karena sebelumnya ia sempat menyebut memiliki darah Malaysia dari kakek buyutnya.

Namun dalam wawancara dengan media Spanyol, ia kemudian mengoreksi ucapannya dengan mengatakan bahwa darah Malaysia itu berasal dari kakek-neneknya, bukan buyut.

Menurut regulasi FIFA, pemain baru bisa dinaturalisasi jika memiliki garis keturunan hingga maksimal kakek-nenek. Pernyataan yang tidak konsisten ini membuat posisinya makin sulit.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI