Statistik Filipina U-22 Tak Bisa Dianggap Enteng, Indonesia Wajib Waspada di SEA Games 2025

Irwan Febri Suara.Com
Senin, 08 Desember 2025 | 10:37 WIB
Statistik Filipina U-22 Tak Bisa Dianggap Enteng, Indonesia Wajib Waspada di SEA Games 2025
Pertandingan antara Timnas Indonesia U-23 melawan Filipina U-23 di Piala AFF U-23 2025 (dok. aseanutdfc)
Baca 10 detik
  • Timnas Indonesia U-22 akan melawan Filipina di laga perdana Grup C SEA Games 2025, Chiang Mai.
  • Filipina menunjukkan performa impresif dengan mengalahkan Myanmar 2-0 berkat gol Monis dan gol bunuh diri.
  • Filipina mendominasi pertandingan melawan Myanmar dengan penguasaan bola mencapai 65 persen di bawah pimpinan Reyes.

Suara.com - Timnas Indonesia U-22 akan memulai perjalanan di SEA Games 2025 dengan menghadapi Filipina pada laga perdana Grup C di 700 Anniversary Stadium, Chiang Mai.

Pertandingan ini menjadi ujian penting bagi Garuda Muda yang datang dengan ambisi besar melaju ke fase berikutnya.

Namun kewaspadaan harus tetap dijaga karena Filipina tampil sangat impresif di laga pembuka.

Kemenangan 2-0 atas Myanmar menjadi sinyal bahaya bagi Indonesia.

Filipina membuka skor cepat melalui Alex Monis pada menit ke-19 setelah memanfaatkan celah di lini belakang lawan.

Gol kedua hadir pada menit ke-50 lewat gol bunuh diri Latt Wai Phone yang gagal mengantisipasi bola.

Perubahan Filipina dalam dua tahun terakhir membuat mereka tak bisa dianggap remeh.

Setelah kegagalan di SEA Games 2023, mereka bangkit lewat performa stabil di Piala AFF U-23 2025.

Ditambah dua kemenangan penting atas Nepal dan Tajikistan di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, mereka tampil lebih matang.

Baca Juga: Filipina Pasang Mode Keras, Anti Dikalahkan Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025

Dominasi Filipina juga terlihat saat menghadapi Myanmar.

Dipimpin Sandro Reyes, mereka menguasai bola hingga 65 persen.

Kecepatan kedua sayap membuat Myanmar kesulitan menahan serangan.

Aksi Demuynck di sayap kiri menjadi kunci gol pertama melalui umpan matang untuk Monis.

Setelah itu Filipina melepaskan delapan tembakan, empat kali lebih banyak dari Myanmar.

Kesempatan emas sebenarnya bisa menambah keunggulan jika dua peluang tak terbuang.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI